SUDIRMAN - Arus mudik melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, kemarin mulai terlihat. Kesibukan bandara ini sudah mulai terlihat sejak pagi hari. Harga tiket pesawat sendiri pada H-9 jelang hari raya Idul Fitri 1434 H belum mengalami kenaikan. Namun terhitung H-7 hingga H+3 harga tiket akan mengalami kenaikan hingga dua kali lipat.
Tour Leader Yeka Madira Tour And Travel, Irawan mengatakan, saat ini harga tiket pesawat masih normal. Untuk tiket Lion dan Sriwijaya Air jurusan Palembang-Jakarta berkisar Rp 400 ribu. Sedangkan harga tiket Garuda berkisar Rp 500-600 ribu. “Itu harga tiket sekarang hingga akhir Juli,” ujarnya. Namun pada awal Agustus atau menjelang hari raya Idul Fitri, sambung dia, harga tiket untuk Lion dan Sriwijaya Air jurusan Palembang-Jakarta naik menjadi berkisar Rp 700 ribu, sedangkan Garuda Indonesia menjadi Rp 800-900 ribu. “Harga tersebut berlaku jika melakukan pemesan pada bulan ini. Tapi jika pemesan dilakukan mendekati hari raya seperti pada H-3, harga bisa lebih tinggi lagi yakni Rp 900 ribu untuk Lion Air dan sekitar Rp 1 juta untuk Garuda,” katanya. Pemesanan tiket, sambung dia, hingga saat ini sudah mencapai 50 persen. Paling banyak adalah tujuan Jakarta, Yogyakarta, Semarang dan Yogyakarta. “Tujuan yang paling banyak adalah daerah di Pulau Jawa,” ucapnya. Hal senada juga diungkapkan karyawan Mega Wisata Tour And Travel Sadam. Dia mengatakan, harga tiket sekarang masih normal. Harga tiket Lion jurusan Palembang-Jakarta sekitar Rp 400 ribu, sedangkan Garuda sekitar Rp 469 ribu. “Pada awal Agustus, harga tiket akan mengalami kenaikan yakni Lion sekitar Rp 500 ribu, Garuda sekitar Rp 961 ribu hingga Rp 1 juta,” bebernya. Lebih lanjut, dia mengungkapkan, tujuan yang paling banyak pada arus mudik yakni Jakarta, Yogyakarta dan beberapa daerah lain di Pulau Jawa. Pemesanan untuk arus mudik sudah mencapai 70 persen. “Memang sudah banyak yang booking, bahkan ada yang booking sejak Januari lalu agar bisa mendapatkan harga murah,” pungkasnya. Sementara Dian Asih, Owner PT Dempo Ogan Mandiri Tour & Travel mengungkapkan, saat ini permintaan tiket sudah mulai banyak dan hal ini lah yang menyebabkan harga tiket menjulang tinggi. Tetapi ada juga konsumen yang sudah melakukan pembelian tiket sejak Juni 2013 lalu. “Kebanyakan permintaan tiket itu tujuan Palembang-Jakarta dan tujuan ke Pulau Jawa antara lain Surabaya, Solo dan Yogya,” terangnya kemarin. Harga tiket sekali jalan mulai dari Rp 2 jutaan sekali jalan. Dan ini berlaku untuk semua penerbangan mulai dari maskapai garuda, Lion Air maupun Sriwijaya Air. Tetapi jika tiket Palembang-Jakarta mulai dari Rp 900.000. Diakuinya lagi, permintaan tiket yang banyak terjadi pada H-7 yakni mulai 2 Agustus karena bertepatan dengan mulai libur bersama. malahan pada 3 dan 4 Agustus 2013 semua tiket sudah penuh semua. Harga tiket ini akan berlaku juga sampai H+3 dengan harga yang sama. Sementara itu Karyawan Dwi Asia Tour & Travel Rini juga mengungkapkan hal yang sama. Menurut Rini, harga tiket sudah mulai mahal sejak 2 Agustus 2013. Dimana harga tiket termurah mulai dari Rp 401.000 dan harga termahal Rp 908.000 untuk penerbangan menggunakan Lion Air. (ove)
|