153 Siswa SMP tak Lulus
Rivai, Palembang Pos.- Pada kelulusan Ujian Nasional (UN) SMA/MA/SMK minggu lalu, Lubuklinggau menjadi daerah terbanyak tidak lulus UN di Provinsi Sumsel. Untuk kedua kalinya, Lubuklinggau kembali menjadi daerah terbanyak tidak lulus UN untuk jenjang pendidikan SMP/MTS/SMP Terbuka. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel, Ade Karyana mengatakan, peserta UN SMP/MTS/SMPT tahun ini berjumlah 116.295 siswa. Persentase kelulusan 99,87 persen, dengan jumlah siswa yang tidak lulus UN sebanyak 153 siswa. "Persentase kelulusan ini meningkat jika dibandingkan tahun lalu. Karena persentase kelulusan tahun lalu sebesar 99,95 persen dari 116.641 peserta," ujarnya di ruang rapatnya, Kamis (31/5). Ade mengakui, Lubuklinggau adalah daerah yang paling banyak tidak lulus UN SMP, dengan jumlah ketikdalulusan sebanyak 82 siswa. Kemudian, disusul Muba dengan jumlah 11 siswa, Muara Enim 10 siswa. "Untuk Palembang yang tidak lulus 8 siswa, Pagar Alam 3 siswa, Prabumulih 2 siswa, OKU 5 siswa, OKI 6 siswa, Lahat 3 siswa, Mura 1 siswa, Banyuasin 5 siswa, Ogan Ilir 3 siswa, OKUT 3 siswa, OKUS 4 siswa dan Empat lawang 7 siswa," bebernya. Lebih lanjut Ade menungkapkan, pengumuman kelulusan SMP di sekolah dilaksanakan pada 2 Juni mendatang. Pihaknya, mengimbau agar siswa tidak melakukan tindakan yang berlebihan dalam menyambut pengumuman kelulusan. "Pengumuman dapat dilakukan melalui surat, internet atau diumumkan di sekolah. Yang penting siswa jangan konvoi," imbuhnya seraya menambahkan sekolah bisa berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk membantu keamanan. Menurut Ade, jumlah siswa yang tidak lulus UN SMP/Mts/SMPT tahun ini bisa saja berkurang. Pasalnya, dari jumlah tersebut ternyata ada sekolah yang belum mengirimkan nilai Ujian Sekolah (US)."Nilai US masih bisa dikirimkan besok (red, hari ini)," terangnya. Bagi siswa yang tidak lulus UN lanjut Ade, dapat mengikuti ujian paket B. Pasalnya, tahun ini tidak ujian ulang bagi yang tidak lulus."Kita minta kepala sekolah untuk segera mendaftarkan siswanya yang tidak lulus UN ke ujian paket C," kata Ade. Mengenai nilai tertinggi UN SMP/MTS/SMPT tahun ini, kata Ade, peringkat pertama adalah siswa SMP Xaverius 1 Palembang atas nama Wilbert dengan total nilai 38,80. Peringkat kedua dari SMP Kusuma Bangsa Palembang atas nama Billi dengan total nilai 38,50. Sedangkan peringkat ketiga dari SMP Negeri 1 Lawang Kidul Muara Enim atas nama Cindi Pratiwi dengan total nilai 38,20. "Untuk apresiasi bagi siswa yang meraih nilai tertinggi, kita serahkan ke kabupaten/kota masing-masing," tukasnya. (ati)
|