Merdeka, Palembang Pos.-
Wali Kota Palembang, H Romi Herton SH MH tetap meminta agar pihak PT GISI untuk segera merevisi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ke Pemerintah Kota Palembang.
Menurut Romi, pembangunan Sewarage Treatment Plant (Tenpat Pembuangan Limbah) dan Ground Water Plant (Tempat Penampungan Air) di areal Pembangunan Palembang Sporty Convention Center (PSCC), adalah bagian dari bangunan. Karena itu, meskipun nantinya akan kembali ditutup lagi, tapi harus tetap diajukan dalam IMB.
“Nah, memang mall ini sudah memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Tapi untuk pengerukan ini belum terlampir dalam pengajuan izin. Jadi, harus ada izinnya dulu baru mulai lagi pembangunannya,” tegas dia.
Diungkapkan Romi, pihaknya menerima laporan pengaduan dari beberapa organisasi lingkungan hidup yang mengkritisi Pembangunan PSCC oleh PT GISI dengan pembuatan Instalasi Air Limbah yang seharusnya dibangun di bawah gedung, namun pembangunannya dilakukan di luar IMB.
“Pembangunan STP GWT ini sudah termasuk pelanggaran yang dilakukan PT GISI, kita ingin melihat konsistensi dari PT GISI yang seharusnya melakukan pengerjaan pembangunan proyek PSCC ini sesuai dengan kesepakatan IMB,” terangnya.
Untuk sementara sambungnya, pembangunan STP GWT tersebut akan distop sebab hal tersebut telah melanggar kesepakatan IMB.
“Untuk saat ini pembangunan kita stop, kalau memang ada penambangan pembangunan di luar IMB tentunya harus kita revisi kembali,” tegasnya.
Sementara itu, Management PT Gisi Ronald Manurung menjelaskan, untuk bangunan utama PSCC telah dilakukan sesuai prosedur. Terkait penambahan dalam pembangunan STP GWT yang seharusnya dibangun di bawah diakuinya memang di luar IMB, sebab hal tersebut tidak memungkinkan yang berakibat pada kekuatan gedung.
“Memang benar ada pembangunan STP GWT di luar IMB karena tidak pembangunannya di bawah gedung bakal mengganggu kekuatan dan ketahanan gedung ini, makanya kita bangun diluar gedung untuk pengolahan air limbah PSCC ini,” jelasnya.
Pihaknya saat ini, hanya mengikuti prosedur dan akan segera berkoordinasi dengan pemerintah dan management GISI sendiri. Saat ini tugas utama Management adalah pembersihan gedung utama PSCC sebab pelantikan Gubernur Sumsel 2013-2018 mendatang akan segera dilaksanakan.
“Untuk proses selanjutnya kami serahkan kepada management dan pemerintah, yang jelas saat ini kerja kami di deadline dengan agenda pelantikan gubernur yang tidak lama lagi akan digelar,” pungkasnya. (cr10/ika)