Loading ...
Creative

Cpanel


User1


User2


Dengkur Pada Bayi Picu Pembesaran Amandel PDF Print E-mail
Written by Administrator   
Saturday, 30 November 2013 13:42

RSMH, Palembang Pos.-
Bukan hal aneh saat tidur terdengar bunyi dengkuran pada anak maupun dewasa. Bagi sebagian orang, dengkur atau dikenal ngorok merupakan hal yang biasa terjadi pada saat tidur. Apalagi dengkur karena kelelahan, itu hal yang wajar. Namun tetap diperhatikan, apakah dengkuran anak mengalami hambatan pernafasan atau tidak. Sebab, hambatan nafas atau henti napas pada anak adalah kondisi yang tidak biasa. Dengkur adalah suara nafas yang berbunyi akibat getaran udara yang masuk lewat saluran pernafasan atas.
Menurut Spesialis Anak di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, dr Fifi Sofiah SpA, kalau saat tidur otot tubuh menjadi rileks termasuk otot saluran nafas. Jadi udara melewati jalur yang lebih sempit, suara itu berasal dari aliran udara pernafasan yang mengalami hambatan pada anak tersebut. Jadi, semakin banyak udara yang menghambat semakin tinggi tekanan udara yang lewat sehingga semakin keras suara ngorok itu.
“Suara dengkuran disebabkan oleh pembesaran tonsil (amandel) maupun adenoid di belakang rongga hidung akibat adanya infeksi. Sebenarnya fungsi amandel dan adenoid menjadi benteng pertahanan terdepan yang menangkis serangan kuman penyakit yang masuk melalui pernapasan dan mulut. Bagi anak-anak hal ini sangat berpengaruh,” ungkap dr Fifi saat ditemui diruangan kerjanya, kemarin (30/11).
Penyebab lainnya, kata dia, beberapa anak yang alergi terutama saat mengalami batuk dan pilek biasanya mereka bernafas melalui mulut, sehingga udara yang masuk tidak tersaring. Akibatnya amandel membesar dan saat tidur anak akan mendengkur. “Tapi, kalau batuk dan pileknya sembuh, kemungkinan ngoroknya pun hilang,” katanya lagi.
Tidak hanya itu, sambung Fifi, kelainan anatomis pada rahang muka bawah yang tampak kecil, saraf otot pernafasan, saraf pengontrol tidak sempurna serta obesitas. Ketika anak mendengkur, biasanya kualitas tidur menurun. Maka dari itu, Fifi menghimbau, bagi ibu yang mengetahui anaknya mendengkur, segera lakukan pemeriksaan medis.
“Jika sudah diperiksa, dokter akan melakukan tindakan sesuai dengan penyebab terjadinya dengkuran. Jangan abaikan anak yang mendengkur saat tidur,” pungkasnya. (cr02)


 
  1. https://palembang-pos.com/
  2. https://dongengkopi.id/
  3. https://jabarqr.id/
  4. https://wartapenilai.id/
  5. https://isrymedia.id/
  6. https://onemoreindonesia.id/
  7. https://yoyic.id/
  8. https://beritaatpm.id/
  9. https://kricom.id/
  10. https://kongreskebudayaandesa.id/
  11. https://www.centre-luxembourg.com/
  12. https://jaknaker.id/
  13. pencaker.id
  14. https://www.rytonfederation.org/
  15. tradition-jouet.com
  16. agriculture-ataunipress.org
  17. eastgeography-ataunipress.org
  18. literature-ataunipress.org
  19. midwifery-ataunipress.org
  20. planningdesign-ataunipress.org
  21. socialsciences-ataunipress.org
  22. communication-ataunipress.org
  23. surdurulebiliryasamkongresi.org
  24. surdurulebilirkentselgelisimagi.org
  25. www.kittiesnpitties.org
  26. www.scholargeek.org
  27. addegro.org
  28. www.afatasi.org
  29. www.teslaworkersunited.org
  30. www.communitylutheranchurch.org
  31. www.cc4animals.org
  32. allinoneconferences.org
  33. upk2020.org
  34. greenville-textile-heritage-society.org
  35. www.hervelleroux.com
  36. crotonsushi.com
  37. trainingbyicli.com
  38. www.illustratorsillustrated.com
  39. www.ramona-poenaru.org
  40. esphm2018.org
  41. www.startupinnovation.org
  42. www.paulsplace.org
  43. www.assuredwomenswellness.com
  44. aelclicpathfinder.com
  45. linerconcept.com
  46. puspresnas.id
  47. ubahlaku.id
  48. al-waie.id
  49. pencaker.id
  50. bpmcenter.org
  51. borobudurmarathon.id
  52. festivalpanji.id
  53. painews.id
  54. quantumbook.id
  55. radlab.org
  56. hutanpapua.id
  57. bangkutaman.id
  58. rmolsorong.id
  59. investigasi.id
  60. www.transloka.id
  61. www.desbud.id
  62. allnews.id
  63. karangtanjung-desa.id