POM IX - Acara penandatanganan kontrak yang dilangsungkan di stadion Madya Bumi Sriwijaya, kemarin sore, diikuti 21 pemain. Sementara Ponaryo Astaman yang kontraknya masih bersisa satu tahun, dipastikan mendapat jaminan oleh Presiden Sriwijaya FC H Dodi Reza Alex. Pernyataan Dodi sekaligus mementahkan isu yang menyebutkan Ponaryo batal dipertahankan. Total, 21 Pemain yang tandatangan kontrak. “Saya tegaskan, dalam rapat manajemen sebelumnya sudah saya nyatakan tidak ada masalah dengan kontrak Ponaryo.
Artinya Ponaryo tetap menjadi bagian dari Sriwijaya FC sesuai dengan kontraknya yang masih satu tahun lagi,” ucap Dodi disela-sela acara penandatanganan kontrak. Dilanjutkan putra sulung Gubernur Sumsel ini, Sriwijaya FC kedepan harus bisa merealisasikan tradisi juara. Dodi menekankan kepada publik bahwa para pemain yang tanda tangan kontrak kemarin, merupakan tahap pertama. “Kita belum berhenti melakukan perburuan pemain-pemain terbaik sesuai dengan arahan pelatih hingga bursa transfer ditutup. Seluruh gelar juara telah didapatkan, dan kita masih belum puas untuk menambahnya,” sambungnya. Acara tersebut juga dihadiri Pembina Sriwijaya FC yang juga Gubernur Sumsel H Alex Noerdin, Bupati Lahat Syaifudin Aswari, Komisaris Roliansyah Basnan, Direktur Teknik Hendri Zainuddin, Direktur Keuangan Augie Bunyamin, Manajer Robert Heri, Asisten Manajer Muchendi Mahzarekki, dan jajaran lainnya. Sebelum penandatanganan kontrak, tim pelatih dan pemain diperkenalkan kepada publik yang memadati stadion Madya Bumi Sriwijaya. Ditambahkan Robert Heri, durasi kontrak bagi pemain muda bisa lebih satu tahun. Pihaknya juga mengapresiasi para pemain muda yang musim lalu mempersembahkan gelar juara di tim SFC U-21. “Sesuai arahan pembina dan Presiden Klub, kita bina pemain muda asli Sumsel. Oleh karena itu yang berpotensi dan berprestasi di tim U-21 diberi kesempatan promosi ke tim senior,” jelasnya. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumsel ini juga sangat yakin dengan kapasitas Subangkit sebagai pelatih. “Subangkit telah mempersembahkan gelar juara bersama tim U-21. Ditunjang materi yang baik, saya yakin prestasi akan datang,” sambungnya. Sementara itu Gubernur dalam sambutannya sangat bangga dengan keberadaan Sriwijaya FC di Sumsel. Pihaknya meminta semua pihak mau bahu-membahu membantu membesarkan klub kebanggaan rakyat Sumsel ini. “Kalau ada permasalahan, bisa bicarakan dengan saya,” imbuh Alex. Pasca penandatanganan kontrak, para pemain diagendakan untuk menggelar pemusatan latihan (TC) di Malang, Jawa Timur. Disela-sela TC, Sriwijaya FC juga dijadwalkan untuk mengikuti ajang ujicoba piala Gubernur Jatim. (kie)
|