RS Bari, Palembang Pos.-
Gagal ginjal merupakan salah satu jenis penyakit yang dapat mengganggu kesehatan si penderitanya. Penyebab gagal ginjal kronik yang sering dijumpai adalah batuk infeksi yang disebut pirlonefritis, hipertensi, nefropati karena asam urat, nefropati karena lupus dan kencing manis.
Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bari Palembang, dr Ayus Astoni SpPD, penyebab gagal ginjal yaitu hipertensi yang tidak terkontrol dalam jangka waktu yang lama. Kemudian, diabetes mellitus yang tidak terkontrol dalam jangka waktu lama, infeksi ginjal yang terlambat diobati sehingga kronis, batu ginjal yang menyebabkan sumbatan pada saluran kencing yang lambat ditangani, dan tumor rongga perut yang menyumbat saluran kencing.
“Penyebab penyakit gagal ginjal yaitu hipertensi, diabetes mellitus, infeksi ginjal, batu ginjal dan tumor rongga perut,” terang Ayus kepada wartawan koran ini.
Gejala yang muncul, lanjut dia, biasanya jumlah produksi urine yang menurun, kurang darah dan badan lemas, serta sesak napas bagi mereka yang akut, kemudian susah tidur, dan peningkatan tekanan darah dari biasanya. “Gejala yang timbul dalam penyakit ini antara lain produksi urine yang menurun, kurang darah dan badan lemas, sesak napas bagi penyakit gagal ginjal akut, susah tidur, dan peningkatan tekanan darah,” ungkap dokter yang sering disapa Ayus.
Penyakit gagal ginjal ada dua jenis, yaitu gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronis. Gagal ginjal akut biasanya terjadi secara tiba-tiba. Fungsi ginjal mengalami penurunan secara mendadak. Namun bila ditangani dengan baik, maka pasien dapat sembuh dengan sempurna. Gagal ginjal kronik terjadi perlahan-lahan, bisa dalam hitungan bulan bahkan tahun, dan sifatnya tidak dapat disembuhkan. Memburuknya fungsi ginjal bisa dihambat apabila pasien melakukan pengobatan secara teratur.
“Mencegah gagal ginjal akut dengan cara mengatasi penyakit primernya dan mengatasi diabetes serta hipertensi esensial. Hipertensi esensial adalah hipertensi yang biasanya disebabkan faktor genetic, diet yang terlalu tinggi, asupan lemak yang tinggi, obesitas/kegemukan, merokok, kopi dan alkohol,” terang dia.
Selain itu, gagal ginjal kronis terdiri atas 5 stadium, stadium yang terparah adalah stadium lima dimana pasien harus mencuci darah atau melakukan cangkok ginjal untuk mengatasinya. Untuk gagal ginjal stadium 1-4 dapat diatasi dengan pengaturan diet, pengaturan cairan, membatasi asupan garam, dan asupan protein. Gagal ginjal kronis tidak bisa sembuh hanya bisa mengurangi penyakit seperti menurunkan tingkat stadiumnya.
“Gagal ginjal kronis terdiri dari lima stadium, untuk stadium lima cara mengatasinya hanya dengan mencuci darah atau melakukan cangkok ginjal, gagal ginjal kronis hanya bisa diturunkan kadar stadiumnya,” katanya lagi.
Dia menambahkan, penyakit gagal ginjal tidak hanya menyerang orang dewasa tetapi juga bayi dan anak-anak diatas lima tahun dapat diserang, untuk bayi dan anak-anak biasanya karena faktor genetik. Namun pasien gagal ginjal terbanyak umumnya berusia dewasa. (cr02)