ADANYA sejumlah penarikan sumbangan yang dilakukan SMA Negeri 1 Palembang kepada siswanya membuat Pengamat Pendidikan Sumatera Selatan, Prof Jalaluddin, angkat bicara. Menurutnya, penarikan sumbangan oleh sekolah yang mengatasnamakan uang makan siang dan SPP adalah langkah inkonsistensi. Karena Pemerintah Provinsi Sumsel sebelumnya telah mencanangkan program pendidikan gratis di setiap jenjang pendidikan. “Dengan adanya biaya rutin pada kebijakan SMAN 1 ini artinya ada inkonsistensi terhadap program Pemprov Sumsel yang mencanangkan pendidikan gratis di setiap jenjangnya. Apalagi saat ini pemerintah tengah mencanangkan program sekolah gratis dengan serius, dan bahkan ada rencananya mengembangan pada program tersebut hingga bangku kuliah,” jelas Jalaluddin. Dia kembali menjelaskan, jika merujuk pada negara maju sesuatu yang dikatakan gratis artinya bebas dari segala pungutan apapun bentuknya. “Saya pribadi berharap apapun alasannya, jika pemerintah sudah mencanangkan program gratis, maka harus dijalankan sesuai petunjuk. Jika kita merujuk pada negara maju, sekolah gratis adalah dijemput dirumah, diantarkan ke sekolah, kemudian seusai sekolah diantarkan kembali kerumah masing-masing tanpa adanya bayaran,” lanjutnya. Jalaluddin juga menyayangkan, adanya pungutan biaya seragam sekolah di sekolah unggulan ini. Menurut dia, adanya perbedaan seragam di setiap sekolah dapat menimbulkan kecemburuan sosial, karena seharusnya setiap anak di setiap sekolah mendapatkan kesempatan yang sama. Dan jika memang salah satu sekolah ingin memiliki seragam berbeda, harusnya dapat dilakukan tanpa pungutan. “Sebagian sekolah hanya ingin melihat kebanggaan dengan menggunakan seragam yang berbeda. Dan hal tersebut dapat menimbulkan kecemburuan sosial, karena setiap anak mendapatkan kesempatan yang sama, dan jika ingin tampil berbeda ya silakan saja, tapi karena pemerintah sudah mencanangkan program gratis, ya gratis saja,” terusnya. Dia menambahkan, jika setiap anak yang ingin bergabung di SMAN 1 karena mengharapkan pelayanan terbaik dari sekolah. Karena mereka mengetahui jika SMAN 1 adalah salah satu sekolah terbaik di Palembang. “Saya kira setiap anak yang bersekolah di SMAN 1 menginginkan pelayanan dan pendidikan terbaik, karena mereka sadar jika SMAN 1 adalah salah satu yang terbaik, dan saya yakin tidak semua siswa yang dapat mampu memenuhi kebijakan sekolah tersebut,” tutupnya. (cr01)
|