Pamerkan Payudara, PNS Terancam Sanksi |
|
|
|
Thursday, 14 June 2012 17:36 |
SEORANG perempuan yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) Kroasia dan memamerkan payudaranya saat merayakan gol kemenangan timnasnya di Euro 2012 terancam sanksi oleh pemerintah negara itu. Foto suporter bernama Jelena Miksa yang bertelanjang dada itu tersebar di portal-portal internet, media local dan situs jejaring social seusai kemenangan 3-1 Kroasia atas Republik Irlandia Minggu lalu. Tapi, kementerian kebudayaan Kroasia, tempat di mana bekerja, tak menyukai tindakan tersebut dan menyatakan perempuan muda itu terancam sanksi karena telah melanggar kode etik sebagai pegawai publik. "Kami harus mengambil tindakan karena seorang pegawai publik harus bersikap sesuai dengan kode etik," kata juru bicara kementerian kebudayaan Kroasia, Natasa Petrinjak.
Ia menambahkan bahwa sebuah komite etik akan membahas isu tersebut kemudian untuk memutuskan tindakan apa yang harus diambil Jelena dan sepupunya, Viktorija, dari kota Krapina berangkat ke Polandia untuk mendukung Kroasia dalam laga pertama mereka mlawan Irlandia Minggu lalu.
Setelah kemenangan timnya, kedua perempuan itu merayakannya dengan mengangkat kaos mereka tinggi-tinggi hingga payudara mereka terlihat. "Saya tak menyesali apapun ... Buat saya yang terpenting adalah bagaimana tim saya bermain. Ayo kita terus menang," kata Jelena Miksa. Sementara itu Komite Helsinki untuk hak-hak asasi manusia mengecam rencana penjatuhan sanksi terhadap Miksa dan menyebutnya sebagai "serangan terhadap privasinya.(md/jpn/tmP)
|