PAGARALAM - Mobil dump truk Nopol BE 9421 AN dikemudikan Indri Febri (22), warga Dusun Bandar, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, mengangkut material pasir bercampur batu sebanyak 7 ton, terbalik saat hendak menaiki jalan yang menanjak alias tanjakan. Lakalantas tunggal nyaris merenggut nyawa ini, terjadi di Jalan Baru Dusun Milingrejo, Kelurahan Prahudipo, Kecamatan Dempo Selatan, Pagaralam, kemarin (16/01), siang. Informasinya, kejadian ini bermula saat Indri mengendarai truk mengangkut sekitar 7 ton material pasir dan batu ini, bermaksud mengisi material di proyek pembangunan jalan di Dusun Milingrejo.
Saat kendaraan melintas di jalan lintas yang ada di dusun tersebut, yang memang kondisinya sangat menanjak, tiba-tiba mobil mesinnya mati. Mobil yang berada di tanjakan itu, langsung mundur. Meski korban sudah berusaha mengerem, namun karena beban dibawa sangat berat, mobil tidak bisa dikendalikan dan hilang kendali, hingga langsung terbalik, dan sempat terguling beberapa kali. Karena lokasi kejadian merupakan jalan lintas yang ramai dilalui masyarakat, melihat kejadian itu warga langsung berbondong-bondong menyelamatkan korban yang masih berada didalam mobil. Berkat kesigapan masyarakat yang ada, korban berhasil dikeluarkan dari dalam mobil tanpa ada luka sedikitpun. Menurut korban Indri, mobil yang dibawanya saat sedang menanjak, mesinnya tiba-tiba mati, sehingga meski sudah dilakukan pengereman, mobil masih mundur dan langsung terbalik, bahkan sempat beberapa kali terguling. "Alhamdulillah meski masih berada dalam mobil saat terbalik, dirinya tidak mengalami luka-luka sedikitpun,' katanya. Kapolres Pagaralam AKBP Saud P Sinaga, melalui Kasat Lantas AKP Herri Widodo SH mengatakan, kejadian lakalantas tunggal, dan tidak ada korban jiwa. ‘’Kendaraan yang terguling saat ini sedang dilakukan upaya evakuasi," katanya. (ded) |