Bandung, Palembang Pos.-
Gelandang jangkar andalan Sriwijaya FC telah divonis tim medis untuk istirahat dua minggu. Cedera hamstring yang didapatnya ketika melawan Persib di stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (02/02) tergolong parah.
Pelatih kepala SFC Subangkit menyampaikan kekecewaannya terhadap cedera yang dialami Asri Akbar. Menurut laporan yang diterima dari tim fisio terapi, Asri Akbar diprediksi tidak mampu memperkuat SFC selama dua minggu kedepan. Itu artinya harus absen saat menghadapi Pelita Bandung Raya, Kamis (06/02).
“Sepertinya Asri tidak akan bisa bermain saat menghadapi PBR nanti, karena diprediksi cederanya baru akan pulih setelah dua minggu,” terang Subangkit.
Ditambahkannya, dengan kenyataan tersebut, suka atau tidak suka, SFC akan kembali bermain dengan menurunkan skuat muda yang notebene belum mempunyai pengalaman di ISL. “Ya kita masih punya Hafit dan Alan Martha di sektor tengah yang bisa jadi alternatif. Maka akan kita manfaatkan keduanya agar bisa bermain baik sepanjang pertandingan Kamis,” lanjut Subangkit.
Subangkit kembali menambahkan dengan SFC bermain dalam kepincangan tim. Oleh karena itu SFC kambali akan memasang target realistis dengan mencanangkan satu poin saja. Hal ini dilakukan agar semua penggawa SFC tidak tertekan dengan target yang berlebihan ketika tim bermain dengan tidak dalam kondisi full tim.
“Saya kira tidak kehilangan angka saja sudah sangat baik saat menghadapi PBR nanti. Karena saat ini SFC banyak kehilangan pemain inti, termasuk Lancine Kone yang belum sembuhm” tutup Subangkit.
PBR sendiri, dikatakan mantan arsitek Persiwa Wamena ini, mulai menjelma sebagai tim tangguh. Pernyataan tersebut, dikatakan Subangkit berdasarkan hasil yang dicapai PBR yaitu ketika menaklukkan Persita Tangerang dengan skor 2-0, Sabtu (01/02).
“Saya kurang mengetahui kekuatan PBR saat ini, karena materinya baru. Tapi yang jelas, duet strikernya Gaston dan Bambang Pamungkas menjadi ancaman utama,” tegasnya.
Oleh karena itu Subangkit menegaskan timnya harus kembali tampil solid untuk menghadang duo juru gedor PBR tersebut. “Untungnya duet Maiga dan Vali mulai menemukan kerjasama yang bagus di lini belakang. Saya yakin dengan kerja keras, kita bisa meraih hasil positif,” imbuhnya. (cr01/kie)