Dengungkan Lagu Pemersatu Suporter |
|
|
|
Written by Administrator
|
Monday, 24 February 2014 15:27 |
Tasik, Palembang Pos.- Kelompok-kelompok suporter Sriwijaya FC dikumpulkan di hotel Swarna Dwipa, kemarin sore untuk membahas perdamaian suporter. Salah satu gagasan yang muncul adalah mendengungkan lagu pemersatu suporter di setiap laga kandang Sriwijaya FC. Namun pertemuan antar pimpinan suporter bersama manajemen SFC itu hanya dihadiri oleh dua kelompok saja, yaitu S-Man dan Ultras, minus perwakilan Singa Mania. Dari pembahasan permasalahan yang terjadi sejak beberapa waktu ini, dikelurkanlah beberapa poin hasil pembahasan sementara untuk meredam tensi panas antara ketiga kubu suporter SFC tersebut. Dalam pertemuan tersebut, kedua perwakilan kelompok supporter menyepakati berapa upaya yang ditawarkan oleh manajemen maupun dari kelompok supoerter itu sendiri. Diantaranya adalah akan diadakannya silahturahmi rutin antar suporter pada tingkat korwil, penertiban spanduk-spanduk provokatif yang dapat memicu kerusuhan antar kedua supporter. Kemudian registrasi keanggotaan pada setiap kelompok suporter. Selanjutnya membuat lagu pemersatu suporter yang akan diperdengarkan disetiap laga kandang SFC. “Jadi kita buat kesepakatan sementara mencakup enam poin dalam upaya untuk meredam kerusuhan antar suporter yang belakangan sering terjadi,” terang Direktur Keuangan PT SOM Augie Bunyamin. Menyikapi ketidakhadiran perwakilan kelompok suporter Singa Mania, Augie menambahakan jika dirinya akan menyampaikan hasil dari pertemuan kemarin kepada ketua umum Singa Mania yang juga merupakan Direktur Tehnik SFC Hendri Zainuddin. “Nanti, apa-apa saja yang sudah kita sepakati hari ini akan kita sampaikan kepada ketua Singa Mania. Saya harapkan kesepakatan ini juga dapat diterapkan pada Singa Mania,” lanjut Augie. Pertandingan persahabatan antara Sriwijaya FC U-21 menghadapi Perak FA yang akan diadakan di stadion Madya Bumi Sriwijaya, Kampus Jumat (28/2) sore mendatang terancam tidak mendapatkan izin dari Polresta Palembang. Lantaran beberapa bentrokan antar suporter yang terjadi sejak awal musim ini. Untuk itu, disela-sela pembentukan penitia pertandingan Dodi Reza Alex International Friendly Match, juga diikutsertakan beberapa pimpimnan kelompok supporter SFC yang ditengarai terlibat dalam beberapa kerusuhan usai pertandingan SFC beberapa waktu lalu. Hendri Zainuddin ketika dihubungi Palembang Pos, mengaku siap menginstruksikan anggotanya sesuai kesepakatan yang telah dibuat. “Saya tidak bisa hadir lantaran sedang di luar kota. Tapi yang jelas kami siap mengikuti kesepakatan. Sebelumnya Singa Mania juga telah lebih dulu berdiskusi dengan Kapolresta Palembang untuk mencari solusi,” paparnya. (c01/kie)
|