Jakabaring, Palembang Pos.-
Berada di peringkat enam klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2014, tidak membuat Sriwijaya FC nyaman. Tim Laskar Wong Kito menyimpan ambisi untuk menduduki empat besar pada paruh musim kompetisi.
Paruh musim ISL 2014 adalah saat seluruh kontestan telah melakoni 10 laga. Sriwijaya FC yang saat ini bercokol di posisi keenam menargetkan naik ke posisi empat atau lima pada akhir paruh musim mendatang.
Untuk dapat mencapai target tersebut, tim Laskar Wong Kito sendiri wajib memenangkan seluruh perandingan tersisa, yaitu menghadapi Barito Putra (13/4), Persita Tanggerang (22/4) dan Persik Kediri (26/4) mendatang. Namun dengan catatan, tim asal Sumatera lainnya Semen Padang tidak boleh bermain lebih baik dari SFC. Soalnya tim yang bermarkas di stadion Haji Agus Salim tersebut saat ini sedang bercokol di posisi ke lima dengan baru menjalani enam pertandingan saja.
Pencapaian tersebut bukanlah mustahil bagi SFC. Namun tidak dipungkiri, target tersebut tidak akan didapatkan Lancine Kone dkk dengan mudah, lantaran lawan yang akan dihadapi SFC pada tiga pertandingan kedepan tergolong sulit untuk dikalahkan. Salah satunya Barito Putra yang berhasil menghempaskan Laskar Wong Kito pada ajang Inter Island Cup pada pra musim lalu. Serta tugas berat saat SFC mencoba membawa tiga angka dari kandang Persik Kediri pada pertandingan terakhir nanti.
Manajer SFC Robert Heri mengatakan, untuk dapat mencapai hasil tersebut, SFC harus bekerja lebih keras pada sisa pertandingan mendatang. Untuk itu dalam waktu dekat, SFC kembali akan melakukan pemusatan latihan training center (TC) di Tanjung Enim guna menyiapkan tim untuk menghadapi pertandingan terdekat menghadapi Barito Putra (13/4).
“Kita menargetkan berada di posisi empat atau ke lima pada pertengahan musim nanti. Soalnya hal terebut akan menjadi start awal yang baik untuk dapat berada di posisi empat besar sampai akhir musim, sebagai syarat lolos ke babak delapan besar musim ini,” jelas Robert Heri.
Ditambahakan Robert, Subangkit beserta anak-anak asuhnya akan berada di Tanjung Enim selama kurang lebih 10 hari. Karena manajemen ingin agar SFC benar-benar matang dalam persiapan menuju tiga pertandingan terakhir, menyusul hasil buruk yang ditelan SFC pada pertandingan terakhir menghadapi Semen Padang.
“Anak-anak kurang lebih akan berada di Tanjung Enim selama 10 hari, dan jika memungkinkan kita akan mencari lawan tanding untuk SFC sebagai laga pemanasan,” tutup Robert. (cr01)