Selidiki Dugaan Kesengajaan |
|
|
|
Monday, 24 March 2014 14:12 |
MUARADUA - Menindaklajuti terjadinya musibah keracunan massal yang melanda 143 warga di 7 desa dalam wilayah Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan, Sabtu (22/03), penyidik Polres OKU Selatan terus menyelidiki terkait dugaan unsur kesengajaan atau tangan-tangan jahil, yang ingin menyudutkan panitia penyelenggara kegiatan tersebut.
Hal ini diungkapkan Kapolres OKU Selatan AKBP Wira Satya Triputra SIk MH, melalui Kasat Reskrim AKP Firniyanto SH saat dihubungi kemarin (24/3). “Kita telah menerjunkan petugas melakukan pemeriksaan, guna menyelidiki penyebab keracunan 143 warga di Kecamatan Mekakau Ilir. Dimana informasinya warga mulai mengalami itu, usai mengonsumsi nasi bungkus disajikan panitia dalam acara kampanye salah satu partai politik (Parpol) diwilayah tersebut,” tuturnya. Hanya saja, terang Firniyanto, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan apakah terdapat unsur kesengajaan dalam peristiwa tersebut mengingat pihaknya dengan dibantu Dinas Kesehatan setempat masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap sampel makanan yang dikonsumsi warga yang keracunan tersebut. “Yang jelas, kita terlebih dahulu akan menunggu hasil dari uji laboratorium terhadap makanan yang dikonsumsi korban untuk bisa mengungkap penyebab keracunan tersebut. Apakah makanan yang dikonsumsi warga tersebut memiliki kandungan zat berbahaya atau tidak,” terangnya. Selain menunggu hasil laboratorium, lanjutnya petugas kepolisian juga telah memintai keterangan saksi-saksi baik itu warga, korban keracunan hingga panitia penyelenggara kegiatan tersebut. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan Arson Abadi SKM menyebutkan, pada hari pertama kejadian pihaknya telah mengambil sampel dari sisa makanan, bekas bahan yang digunakan termasuk pembungkus nasi, untuk mengetahui apakah mengandung racun atau tidak. Dimana untuk sampel itu sendiri, lanjutnya, saat ini telah dikirim ke Palembang untuk dilakukan uji laboratorium. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini hasilnya sudah dapat diketahui, sehingga dapat diketahui penyebab pastinya. (cr07) |