Monday, 14 April 2014 14:35 |
JAKABARING - Pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL) menghadapi Persita Tangerang, 22 April mendatang, Sriwijaya FC mulai menyiapkan taktik jitu. Yaitu dengan memaksimalkan peran winger yang dimilikinya untuk membongkar pertahanan lawan. Dikatakan pelatih SFC Subangkit, jika materi pemain yang
dimilikinya saat ini sangat memungkinkan untuk memberikan pressure (tekanan) lebih kepada sektor sayap pertahanan Persita Tangerang. Subangkit memiki banyak pemain yang mampu memberikan perbedaan pada pinggir sisi pertahanan lawan. “Kita punya banyak winger yang siap diturunkan pada pertandingan menghadapi Persita nanti. Kita punya Syakir, Siswanto dan Anis Nabar, dan tinggal bagaimana menentukan komposisi awal saja,” terang Subangkit. Menurut Subangkit kemungkinan besar dirinya akan menerapkan formasi 4-4-2 pada pertandingan menghadapi Persita nanti untuk lebih mengoptimalkan fokus serangan dari sisi lapangan. Selain itu, formasi ini dipilih sebagai alternatif lantaran kemungkinan besar Vendry Mofu tidak mampu memperkuat SFC lantaran harus menerima akumulasi kartu kuning. “Jadi nanti kita cukup mengoptimalkan dua gelandang masing-masing serang dan bertahan, dan kita akan mengoptimalkan dua winger untuk lebih aktif melakukan serangan,” lanjut Subangkit. Selain serangan dari sisi lapangan, formasi 4-4-2 juga memiliki keunggulan dari jumlah striker, pada pertandingan mendatang, SFC mampu menampilkan dua striker sekaligus untuk dapat memberikan peluang mencetak gol yang lebih banyak. Terlebih saat ini Rishadi Fauzi sedang dalam tren positif karena penampilan baiknya selama mengikuti TC bersama SFC beberapa waktu lalu. “Kemungkinan kita akan menduetkan Rishadi dan Lancine Kone sekaligus, karena kita ingin membukan peluang mencetak gol yang lebih banyak,” tutup Subangkit. (cr01)
|