JAKABARING - Kekalahan telak 1-5 Sriwijaya FC dari Persik, Sabtu (26/04), benar-benar menyesakkan Manajemen. Manajemen akan meminta klarifikasi pelatih Subangkit untuk mengetahui detil tentang pertandingan tersebut. “Saya tidak mendampingi tim di Kediri. Jadi saya tidak bisa banyak bicara dulu. Yang jelas saya masih menunggu klarifikasi lengkap dari pelatih,” ucap Manajer Sriwijaya FC Robert Heri kepada Palembang Pos, kemarin sore.
Dilanjutkan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumsel ini, kalah dengan skor mencolok, jelas sangat mengecewakan. Bahkan baru pertama dialaminya pada musim ini.
“Saya tidak bisa berandai-andai. Jadi soal keputusan Manajemen kedepan, termasuk sanksi, menunggu laporan pelatih dulu,” jelas Robert.
Skuad Sriwijaya FC telah kembali ke Palembang, kemarin sore. Pelatih Subangkit menyatakan dalam waktu dekat akan memberikan laporan kepada Manajemen.
Perihal dua kartu merah bagi pemainnya dan dua penalti lawan, Subangkit menyiratkan adanya permainan non teknis (wasit). “Pemain harus mengambil keputusan cepat, jadi refleks saja. Nanti akan ada evaluasi,” bebernya.
Sumardi dan Vali Khordandish, dua pemain yang dikartu merah, diungkapkan Subangkit tidak bisa mengendalikan emosi. “Padahal sudah diingatkan sebelum pertandingan. Tapi memang sulit saat laga tandang, apalagi ada faktor non teknis,” tambahnya.
Mantan arsitek Persiwa Wamena ini menyebutkan, timnya harus segera bangkit. Menurutnya, tidak banyak waktu untuk mempersiapkan tim untuk pertandingan berikutnya menjamu Barito Putera di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (04/05). (kie)