Usulkan Penambahan 214 PPL

Palembang, Palembang Pos.-
Untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum Presiden RI (pilpres) yang akan berlangsung 9 Juli mendatang, panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Palembang telah memperpanjang masa kerja 1.831 Panitia Pengawas Lapangan (PPL), dan mengusulkan penambahan 214 personil PPL yang baru.
Demikian dikatakan Anggota Panwaslu Palembang, Amrullah, Selasa (3/6) kemarin. Menurutnya, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan diri untuk melakukan pengawasan tahapan pemilihan presiden (Pilpres). Salah satunya dengan memperpanjang keanggotaan anggota Panitia Pengawas Lapangan (PPL) sekota Palembang, sebanyak 1831 orang. ”Kita sudah mengusulkan perpnajngan masa kerja 1.831 PPL ini ke Bawaslu Sumsel, dan sudah disetujui,” katanya.
Menurutnya, 1.831 PPL yang di perpanjang masa kerjanya untuk Pilpres ini merupakan PPL yang kemarin mengawasi pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) di kota Palembang lalu. Selain itu, pihaknya juga telah mengusulkan ke Bawaslu Sumsel untuk penambahan personil PPL di kota Palembang dimana tiap kelurahan di kota Palembang penambahan dua orang PPL lagi.
“Jadi sekitar 214 personil PPL kita tambah di seluruh kelurahan di kota Palembang untuk pilpres kali ini, walaupun jumlah TPS berkurang di kota Palembang,” katanya.
Untuk penambahan jumlah PPL di kota Palembang menurutnya masih dalam proses di Bawaslu Sumsel, karena masih menunggu penambahan anggaran untuk PPL di kota Palembang. ”Untuk anggaran ini, tadinya kita mengusulkan dana untuk dua putaran. Namun karena kanadiadatnya hanya dua orang, maka bisa dipastikan pilpres ini berlangsung 1 putaran saja, “ kata Amrullah, sembari mengatakan kalau Bawaslu Sumsel akan mengadakan rakor tahapan pilpres rencananya dimulai, Rabu (3/6) sampai Jumat (6/6) di Hotel Peninsula.(del)