Loading ...
Creative

Cpanel


User1


User2


Pengakuan Ria Arianti, Tersangka Investasi Bodong PDF Print E-mail
Written by Administrator   
Thursday, 05 June 2014 14:20

Penipuan Bermula gari Gagalnya Kerjasama

Berbagai cara dilakukan orang, untuk meraup keuntungan yang besar. Seperti yang dilakuan Ria Arianti (29), warga Jalan H Sholeh Kampung Kecil Kelurahan Sukabumi Selatan Kecamatan Kebun Jeruk Kota Jakarta Barat. Wanita ini menipu dengan modus investasi bodong. Bagaimana ceritanya, sampai Ria Arianti nekat melakukan penipuan ? Berikut penuturannya kepada Palembang Pos.

PRABU AGUSTIAWAN SP – PRABUMULIH


Rabu (4/6), Palembang Pos sengaja mendatangi ruang Satreskrim Polres Prabumulih. Hari itu Satreskrim Polres Prabumulih pimpinan AKP M Khalid Zulkarnaen SIK berhasil meringkus pasutri tersangka pelaku penipuan berkedok investasi alat berat dan pengerjaan lantai kayu.
Setelah mendapat penjelasan mengenai kasus tersebut dari Kasat Reskrim, akhirnya wartawan Koran ini diperkenankan berbincang-bincang dengan tersangka. Jika dilihat dari raut wajahnya, terlihat jelas wanita muda ini tengah memendam rasa kekhawatiran dihatinya. Hal itu sangatlah wajar, mengingat status yang disandangnya saat ini yakni sebagai tersangka.
Mengenakan baju kaos oblong warna abu-abu dengan dipadu celana jeans biru, Ria sama sekali tak menunjukkan rasa canggung saat berbincang-bincang. Bahkan Ria langsung mengakui jika yang dilakukannya adalah salah dan investasi yang ditawarkannya itu merupakan investasi bodong alias fiktif. ”Gak ada pak investasi itu, nggak ada tapi sebenarnya awalnya saya pernah mengerjakan tapi kecil,” ujar wanita muda berperawakan tubuh mungil dengan kisaran tinggi sekitar 150-155 cm tersebut.
Dijelaskan wanita yang informasinya mendapat prestasi tertinggi saat menamatkan kuliahnya dengan meraih predikat cumlaude di salah satu PTN ternama di ibukota ini, aksi penipuan yang dijalaninya bermula ketika kerja sama antara dirinya dengan salah satu pengusaha yang mendapat proyek lantai kayu gagal terealisasi.
Sementara pada saat itu, dirinya telah menerima modal dari sejumlah investor yang tentunya bunga atau keuntungan tiap bulannya harus dibayar. “Waktu itu kerja samanya gak jadi, sehingga saya bingung harus bagai mana mengembalikan uang serta keuntungannya,” ungkapnya sembari mengatakan pada saat itu uang yang terpakai sebesar Rp 150 juta.
Hingga akhirnya, kata Ria terbersit untuk melakukan penipuan dengan cara mencari investor (korban) lainnya untuk menutupi dana investor sebelumnya dengan kata lain gali lubang tutup lubang. Namun bak kata pepatah, sepandai-pandainya menyimpan bangkai akhirnya akan tercium juga.
Karena banyaknya investor yang ikut menanamkan modal, dirinya akhirnya tak mampu lagi menutupi perbuatannya itu. Dimana untuk korban yang ada di Kota Prabumulih saja, kata Ria, dirinya harus mengembalikan dana mencapai Rp 8 miliar belum termasuk korban di Jakarta. ”Total kerugian untuk Prabumulih itu Rp 8 miliar tapi kalau keseluruhan sekitar Rp 40 miliar,” bebernya sembari mengatakan bisnis itu sudah dijalaninya sejak tahun 2012 yang lalu.
Namun meskipun telah ditahan, Ria tetap meminta kesempatan kepada korbannya untuk dirinya mengembalikan dana yang terpakai olehnya. “Saya sudah memikirkan cara dan step (langkah) untuk pengembalian itu, bahkan sebelum saya diamankan tanggal 27 April yang lalu saya sudah minta waktu kepada mereka tapi mereka tak mau memberi kesempatan,” imbuhnya dengan rambut dikuncit dan wajah nampak pucat.
Kini kata Ria, dirinya hanya bisa pasrah dengan apa yang dialaminya dan dirinya mengaku siap menjalani hukuman bila itu terjadi. “Apa boleh buat, saya harus mempertanggungjawabkan perbuatan saya dan saya harus menjalaninya,” pungkasnya. (***)

 
  1. https://palembang-pos.com/
  2. https://dongengkopi.id/
  3. https://jabarqr.id/
  4. https://wartapenilai.id/
  5. https://isrymedia.id/
  6. https://onemoreindonesia.id/
  7. https://yoyic.id/
  8. https://beritaatpm.id/
  9. https://kricom.id/
  10. https://kongreskebudayaandesa.id/
  11. https://www.centre-luxembourg.com/
  12. https://jaknaker.id/
  13. pencaker.id
  14. https://www.rytonfederation.org/
  15. https://starcarehospital.com/
  16. https://2021internationalyearfortheeliminationofchildlabour.org/
  17. https://www.bangkokchristianhospital.org/
  18. centre-luxembourg.com
  19. tradition-jouet.com
  20. agriculture-ataunipress.org
  21. eastgeography-ataunipress.org
  22. literature-ataunipress.org
  23. midwifery-ataunipress.org
  24. planningdesign-ataunipress.org
  25. socialsciences-ataunipress.org
  26. communication-ataunipress.org
  27. surdurulebiliryasamkongresi.org
  28. surdurulebilirkentselgelisimagi.org
  29. www.kittiesnpitties.org
  30. www.scholargeek.org
  31. addegro.org
  32. www.afatasi.org
  33. www.teslaworkersunited.org
  34. www.communitylutheranchurch.org
  35. www.cc4animals.org
  36. allinoneconferences.org
  37. upk2020.org
  38. greenville-textile-heritage-society.org
  39. www.hervelleroux.com
  40. crotonsushi.com
  41. trainingbyicli.com
  42. www.illustratorsillustrated.com
  43. www.ramona-poenaru.org
  44. esphm2018.org
  45. www.startupinnovation.org
  46. www.paulsplace.org
  47. www.assuredwomenswellness.com
  48. aelclicpathfinder.com
  49. linerconcept.com
  50. puspresnas.id
  51. ubahlaku.id
  52. al-waie.id
  53. pencaker.id
  54. bpmcenter.org
  55. borobudurmarathon.id
  56. festivalpanji.id
  57. painews.id
  58. quantumbook.id
  59. radlab.org
  60. hutanpapua.id
  61. bangkutaman.id
  62. rmolsorong.id
  63. investigasi.id
  64. www.transloka.id
  65. www.desbud.id
  66. allnews.id
  67. karangtanjung-desa.id