KAYUAGUNG – Masyarakat Kabupaten OKI sepertinya harus waspada, saat hendak keluar rumah. Pasalnya, perampok tak lagi memandang siapa calon korbannya. Seperti dialami anggota Polsek Jejawi Polres OKI Brigpol Andre. Polisi ini dirampok di perbatasan Desa Lingkis, dan Desa Batun, Kecamatan Jejawi OKI, Sabtu (14/06), pukul 20.30 WIB.
Beruntungnya, Brigpol Andre sigap, hingga akhirnya kedua bandit jalanan itu ditangkap. Dimana, satu tersangka ditangkap Brigpol Andre sendiri, sedang satu tersangka lagi ditangkap didepan Mapolsek Jejawi. Kedua perampok bersajam itu, Heldi Irawan alias Eldi bin Roni (18), dan Boni Andani alias Bonen bin Me’dan (19), semuanya warga Desa Jejawi, Kecamatan Jejawi, OKI.
Informasinya, malam itu, Brigpol Andre hendak pulang ke Palembang, setelah bertugas di Mapolsek Jejawi, dengan mengendarai sepeda motornya. Saat melintas di TKP, dimana jalannya rusak dan berlubang, Brigpol Andre yang tak bisa melaju dengan cepat, dihadang kedua tersangka yang mengincar di semak-semak. Selain meminta Brigpol Andre menyerahkan barang berharga, salah satu tersangka juga menodongnya dengan pisau cap garpu.
Akan tetapi, kedua bandit jalanan itu, kali ini salah sasaran. Dimana, selain sebagai anggota polisi, Brigpol Andre juga melakukan perlawanan, hingga tersangka Heldi Irawan dapat ditangkap. Melihat temannya ditangkap, dan korban mengaku polisi, tersangka Boni kabur dengan sepeda motornya menuju arah Mapolsek Jejawi. Brigpol Andre langsung menghubungi kesatuannya, hingga Boni juga ditangkap, saat melintas didepan Mapolsek Jejawi. Kini kedua tersangka beserta barang bukti diamankan di Mapolsek Jejawi.
Kapolsek Jejawi Ipda Jhony Marten SH membenarkan pihaknya telah mengamankan kedua perampok tersebut. Menurut kapolsek, para pelaku ini diduga sudah menjadi pemain lama melakukan aksi penodongan dan perampokan, hingga pihaknya terus melakukan pengembangan, untuk mengungkap kawanan pelaku kejahatan lainnya.
Dari pengakuan kedua tersangka, tambah Jhony Marten, mereka bermaksud mau pergi ke Palembang untuk cari uang dan Hp. Namun saat berada diantara Desa Batun – Desa Lingkis, mereka menghentikan sepeda motor sedang melintas. ‘’Namun, kedua tersangka tak menyangka, kalau yang mereka rampok itu adalah anggota polisi,” tambahnya. (cr04)