Written by Administrator
|
Wednesday, 13 August 2014 15:07 |
PALEMBANG – Telkomsel terus memberikan inovasi terbaiknya bagi masyarakat di seluruh kawasan Indonesia, salah satunya program edukasi yang dikemas dalam program Indonesia Genggam Internet yang dibentuk dalam agen-agen internet guna menghapus Bunet atau Buta Internet di seluruh kawasan Indonesia. Beberapa waktu lalu bertempat di Kantor Pusat Telkomsel, Wisma Mulia Jakarta, jajaran Manajemen Telkomsel memberikan apresiasi kepada para Agen Internet yang berpartisipasi aktif dalam program Indonesia Genggam Internet, yang telah lebih kurang 600.000 pelanggan menjadi Agen Internet di Indonesia, yang disaksikan langsung Vice President Marketing Communications Telkomsel Nirwan Lesmana. “Partisipasi dari masyarakat cukup tinggi untuk menjadi agen Internet, dan membantu para Bunet yang berada di sekitarnya untuk dapat memahami kegunaan positif dari Internet. Program yang akan berjalan hingga akhir tahun tersebut, diharapkan mampu mempercepat edukasi broadband bagi pengguna awal Internet,” kata Corcom Telkomsel Wilayah Sumbagsel, Agus Winarto saat dikonfirmasi kemarin (13/8). Menurutnya, setiap agen Internet dapat mengajak Bunet melakukan aktivasi Paket Agen Internet mendapatkan apresiasi dalam bentuk koin virtual dalam jumlah tertentu dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah menarik. “Telkomsel sendiri menargetkan sebanyak 1 juta agen Internet hingga akhir tahun 2014, untuk menjadi agen Internet, pelanggan hanya perlu menghubungi *363*11# atau klik ke telkomsel.com/GenggamInternet. Selanjutnya, program periode kedua akan dimulai 12 Agustus hingga 10 Desember 2014 mendatang, dengan bantuk apresiasi yang sama dengan periode pertama,” terangnya. Ditambahkan Agus, program tersebut merupakan kerjasama yang baik bersama pelanggan juga menjadi bagian edukasi pada masyarakat Indonesia. “Untuk di wilayah Sumsel ini intensitas masyarakatnya sudah jauh dari bunet rata-rata penggunaannya cukup banyak, apalagi sekarang kita sudah masuk di era digital dan IT yang cukup beragam,” pungkansya. (cr10)
|