GRESIK - Sriwijaya FC dipastikan tidak akan diperkuat beberapa pemain depan saat menghadapi Gresik United (20/08). Skuad yang siap tempur dikatakan pelatih Subangkit hanya tersisa 14 pemain. Situasi ini jelas sangat memprihatinkan, mengingat misi poin penuh diusung demi asa babak delapan besar. “Saya bingung dengan skuad yang ada, karena tersisa 14 pemain saja. Selebihnya masih diragukan lantaran cedera dan akumulasi,” keluh Subangkit.
Untuk itu, dalam sesi latihan persiapan dua hari kedepan skuad Laskar Wong Kito akan langsung melakukan taktik dan pematangan strategi dengan mengasah kemampuan Rishadi Fauzi dalam urusan membobol gawang lawan, guna mengantikan peran yang ditinggalkan Lanchine Kone saat laga nanti. Subangkit mengungkapkan, Gresik United saat ini terletak pada kolektivitas permainan serta motivasi mereka yang ingin keluar dari zona merah wilayah barat agar tidak terdegradasi musim depan.
Untuk mengimbangi permainan menyerang yang kemungkinan besar akan diterapkan Gresik United, Subangkit menekankan timnya harus sabar. ”Kita harus disipilin. Sembari mencari celah untuk melancarkan serangan balik,” tegasnya.
Subangkit menjelaskan fokus khususnya bagi pemain belakang. Sehingga tim bisa tenang untuk keluar menyerang. “Kita harus mengantisipasi juga sisi sayap Gresik yang terkenal cepat,” pungkasnya. (kie)