PALI - Jika sebelumnya, beberapa nama Calon Bupati Penukal (Cabup)Abab Lematang Ilir (PALI) telah bermuculan dan telah menjadi perbincangan masyarakat, kini giliran nama kandidat Calon Wakil Bupati (Cawabup) PALI mulai bermunculan pula. Munculnya nama nama kandididat Cawabup itu menyusul semakin dekatnya pelaksanaan Pemilukada PALI.
Adapun nama nama Cawabup PALI yang mulai bermunculan dan menjadi perbincangan masyarakat diantaranya Firdaus Hasbullah SH (Ketua DPC Partai Demokrat PALI), Devi Harianto SH MH (Kader Partai Demokrat PALI), Irwan ST (Kader Partai Golkar PALI), H Darmadi Suhaimi SH (Kader PAN PALI juga anggota DPRD Muara Enim).
Nama nama tersebut saat ini mulai menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat PALI. Bahkan nama-nama kandidat tersebut tidak menutup kemungkinan akan mendampingi Pejabat Bupati PALI, Ir H Heri Amalindo sebagai pasangan Cabup dan Cawabup pada Pilkada mendatang.
“Kalau saya ditanya apakah serius mau mencalonkan diri sebagai kandidat Cawabup PALI, tentunya jawaban sederhana yang saya sampaikan ya serius. Karena ini merupakan kesempatan emas bagi saya untuk membangun PALI ke depan,” jelas Firdaus Hasbullah SH, Senin (18/8).
Menurutnya, dia mencalonkan diri karena merasa terpanggil untuk mengabdikan diri di kampung halamannya. Terutama untuk mengoptimalkan pembangunan di PALI. Karena selama ini sumber daya alam yang melimpah ruah di PALI kurang dinikmati masyarakat.
Keseriusan serupa juga dilontarkan Kades PAN PALI, H Darmadi Suhaimi SH. “Selaku putra daerah, terus terang saya akan serius untuk mencalonkan diri sebagai kandidat Cawabup PALI. Saya akan berkonsentrasi mengurusi pencalonan itu setelah selesai pelaksanaan pelantikan DPRD nanti,” jelas Darmadi yang berhasil dihubungi, Senin (18/7).
Hal senada juga dilontarkan kader Partai Demokrat PALI, Devi Harianto SH MH. “Tentunya saya akan serius untuk mencalonkan diri, terlebih lagi jika ada kandidat Cawabup yang mengajak saya untuk mendampinginya sebagai pasangan. Ini kesempatan emas bagi saya untuk memajukan PALI,’ jelas Devi.
Namun lanjutnya, dia tetap berpedoman pada hasil survei yang akan dilakukan. Karena survei tersebut merupakan salah satu kriteria yang bisa dijadikan tolak ukuran untuk melihat dukungan dari masyarakat. “Saya akan lihat hasil survei, karena hasil survei sangat diperlukan apakah saya diinginkan rakyat PALI atau tidak,’ jelasnya. (luk)