MURA - Pagu anggaran untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah Musi Rawas (Pemilukada Mura), diperkirakan mencapai Rp 34 miliar. Angka itu sesuai dengan rencana kebutuhan anggaran dan draf tahapan Pemilukada yang telah disusun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mura. Hal itu diakui langsung Sekretaris KPU Mura, H Nailul Azmi yang akrab disapa Nail kepada awak media, kemarin. Menurut Nail, pada pertengahan Agustus lalu KPU Sumsel melalui surat No.219/UND/VIII/2014, meminta kepada KPU Mura untuk menyusun rencana kebutuhan anggaran dan draf tahapan, program dan jadwal Pemilukada. “Sudah kami susun dan serahkan ke KPU Sumsel, berdasarkan rencana kebutuhan anggaran, untuk Pemilukada Mura dibutuhkan dana sekitar Rp34 miliar lebih,” kata Nail. Rencana anggaran itu diterangkan Nail, disusun sekaligus antisipasi terjadinya Pemilukada sampai dua putaran. “Kalau hanya terjadi satu putaran, anggaran yang dibutuhkan diperkirakan Rp30 miliar lebih, tetapi bila terjadi putaran kedua dibutuhkan dana lebih karena itu total dana yang dianggarkan mencapai lebih dari Rp 34 miliar,” jelas Nail. Rencana anggaran ini, menurut Nail, sudah dikomunikasikan ke Pemkab Mura, sehingga nantinya bisa dianggarkan pada APBD Musi Rawas 2015. Hanya saja KPU Mura pada APBD Perubahan 2014 ini, tidak mengajukan anggaran, kendati pada Desember 2014 sudah memasui tahapan. “Memang sesuai dengan draf tahapan, program dan jadwal pemilukada, Desember sudah memasuki tahapan, dimana kami akan melakukan rekrutmen PPK pada Desember. Hanya saja pada APBD Perubahan belum ada anggaran untuk kegiatan. Namun tidak masalah, karena PPK nantinya akan dilantik pada Januari,” jelasnya. Selain diminta menyusun rencana kebutuhan anggaran dan draf tahapan, program dan jadwal Pemilukada Mura, ditambabhkan Nail, KPU Mura juga diminta menyusun rencana kebutuhan anggaran dan draf tahapan, program dan jadwal Pemilukada Musi Rawas Utara (Muratara). “Untuk Muratara sedang kami susun dan segerah dikoordinasikan dengan Pemkab Muratara agar secepatnya bisa menyampaikan laporan ke KPU Sumsel,” kata Nail. Namun pagu anggaran untuk Pemilukada Muratara, dipastikan akan lebih kecil dari anggaran Pemilukada Mura. “Karena luas wilayah lebih kecil, juga jumlah penduduk dan jumlah kecamatan lebih sedikit, kemungkinan anggarannya lebih kecil,” pungkas Nail. (yat)
|