PALEMBANG - Pengerjaan duplikasi Jembatan Musi II saat ini sudah selesai hingga 99 persen. Rencananya, akhir Februari mendatang duplikasi Musi II ini akan dilaunching. “Tinggal finishing trotoar. Lantai jembatan sudah selesai dicor. Mudah-mudahan Februari selesai, kemungkinan akan bersamaan dengan underpass,” jelas Kepala Satuan Kerja (Satker) Non Vertikal Tertentu Jembatan dan Jalan Metropolis Palembang, Ir Aidil Fitri. Pembangunan duplikasi Jembatan Musi II ini sendiri sebelumnya sempat mengalami kendala. Dimana sempat ada keterlambatan karena disebabkan penambahan tiang pancang di dua pilar jembatan yakni di pilar 10 dan pilar 11. Setelah diuji dua pilar tersebut ternyata masih belum memenuhi standar keamanan. Lalu, diputuskan untuk menambah 10 tiang pancang di masing-masing pilar. Karena pengerjaan ini akhirnya menambah waktu lagi. “Alhamdulillah sekarang sudah rampung semuanya. Sekarang tinggal finishing, salah satunya menyelesaikan trotoar,” tandasnya. Dengan berfungsinya jembatan duplikasi Musi II, lanjut dia, diharapkan kemacetan pada ruas jalan tersebut yang kerap terjadi bisa berkurang karena dua jalur jalan yang ada sudah bisa berfungsi normal. “Ini juga bisa membantu mengurangi sedikit beban jembatan Ampera karena nantinya jika lancar kendaraan yang akan ke seberang ulu atau sebaliknya bisa memilih jalan jembatan Musi II,” paparnya. Selain duplikasi Musi II, lanjut dia, saat ini pembangunan underpass juga sudah mencapai 99 persen. “Sekarang sedang tahap finishing. Untuk pengecoran lantai terowongan tinggal menunggu usia beton reservoar (penampungan air). Kalau reservoar sudah selesai seminggu yang lalu, sekarang tinggal proses umur beton yang harus dikeringkan 28 hari sesuai standarnya. Tetapi itu kalau tanpa zat aditif. Nah, sekarang kita pakai aditif, jadi kemungkinan 14 selesai. Tapi tetap akan dites dulu kekuatannya, kalau hasilnya great capai 95 persen, itu artinya sudah layak, dilintasi” jelasnya. Namun, sambung Aidil, jika belum memenuhi standar, maka akan ditunggu sampai siap. “Ya meski ada penyangga, tetapi harus hati-hati untuk alat pemadatnya,” katanya. Aidil memastikan, akhir Februari mendatang rampung. “Sekarang sisa pengerjaan tinggal 1 persen lagi, ada beberapa sisi kiri dan kanan yang akan dicor,” terangnya. Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Jenderal Sudirman Lingkar Selatan Palembang dan sekitarnya, Harun Nurasyid mengatakan, untuk mengantisipasi banjir dan air yang menggenangi underpass ini, sudah disiapkan 6 pompa, 4 uni terpasang dan dan 2 unit sebagai cadangan. “Karena kita sudah siapkan box beton untuk menampung air, nanti pompa tersebut otomatis akan menyedot air keluar dan dialirkan ke kolam retensi Golf dan lainnya,” ungkapnya. (ika)
|