Palembang - Kisruh masalah tapal batas antara Kota Palembang dan Kabupaten Banyuasin kian memanas. Dimana Kabupaten Banyuasin mengklaim beberapa wilayah di Palembang masuk dalam wilayahnya. Sementara Pemerintah Kota Palembang melalui DPRD Palembang menyatakan akan mempertahankan apa yang menjadi haknya. Menanggapi kondisi tersebut Wakil Ketua Komisi I DPRD Sumsel, yang juga mantan Sekda Pemkot Palembang, Husni Thamrin mengatakan, untuk menyelesaikan masalah ini, harus ada campur tangan dari pemerintah provinsi. "Pemprov Sumsel harus turun tangan, dan mereka juga harus menyelesaikan masalah ini seadil-adilnya, agar tidak terjadi perselisihan," ujar Husni, Senin (9/2). Agar masalah ini tak berlarut, Husni meminta supaya masalah yang sedang ditangani biro pemerintahan provinsi Sumsel ini mempunyai batas waktu untuk penyelesaiannya. “Jangan seperti sekarang, tidak jelas kapan masalah ini akan diselesaikan,” ujarnya. Husni juga menyarankan kepada Pemprov Sumsel untuk mematok perbatasan wilayah masing-masing kabupaten/kota sehingga tidak lagi terjadi perebutan wilayah. Selain kabupaten/kota, pemprov juga harus memasang patok. ”Sehingga dalam satu batas ada 3 patok, yakni patok dari masing-masing daerah dan patok dari provinsi. dengan demikian, bila terjadi sengketa maka patok provinsi yng menjadi acuan sehingga tak perlu bingung untuk mengukur ulang," katanya. Sebelumnya Ketua DPRD Palembang, H Darmawan , akan mempertahankan semua wilayah yang masuk Kota Palembang. Untuk itu pihaknya akan melihat kembali data yang tercatat di Bagian Perlengkapan dan Aset Setda Palembang dan Bagian Agraria dan Batas Wilayah Setda Palembang. "Kalau memang bukti kita kuat, kita akan pertahankan. Yang jelas warga lebih senang jika kembali ke Kota Palembang, karena untuk mengurus surat-surat seperti KTP dan lainnya, termasuk sekolah dan kerja lebih dekat," ujarnya. Asisten I Setda Kota Palembang, Shinta Raharja mengungkapkan, pihaknya terus berkonsultasi dengan Pemprov Sumsel. ”Kami sudah dimediasi oleh Pemprov Sumsel, dan nanti Pemprov yang akan turun tangan,” tukasnya. (del)
|