Rp 90 M Untuk Perbaikan Jalan |
|
|
|
Written by Administrator
|
Monday, 09 February 2015 15:10 |
Palembang - Dinas Pekerjaan Umum dan Pengelolaan Sumber Daya Air ( PU BM-PSDA) Kota Palembang, tahun ini menganggarkan dana Rp 90 miliar untuk perbaikan jalan di Kota Palembang. Dana ini meningkat jika dibandingkan tahun lalu yang hanya Rp70 miliar. Kepala Dinas PU BM-PSDA Kota Palembang, Ir Darma Budhy mengatakan, tahun 2015 ini direncanakan akan ada 300 kegiatan yang tersebar di 16 kecamatan di Palembang. “Paling banyak di Kecamatan Sukarami dan Alang-Alang Lebar. Sebab ruas jalannya lebih banyak dan kondisi jalannya labil. Karena itu perlu perbaikan. Selain itu, juga fokus di daerah pinggiran yang banyak jalan rusak. Juga daerah lingkar luar seperti Sematang Borang, Tegal Binangun, Jakabaring dan lainnya,” tandasnya. Menurut Darma, dari 81.000 meter jalan yang menjadi tanggung jawab dinas PU BM-PSDA, 76 % dalam kondisi baik, hanya ada kerusakan ringan. Sedangkan sisanya 24% mengalami kerusakan sedang dan berat. “Pada kerusakan jalan yang berat, rata-rata kontruksinya berada pada timbunan. Seperti di Alang-alang Lebar dan Sematang Borang. Akibatnya jalan hancur dan becek pada musim penghujan. Begitu juga disejumlah terminal jalan nya masih banyak rusak. Seperti terminal Sako,” jelas Darma. Darma menambahkan, kerusakan jalan saat ini banyak disebabkan oleh kendaraan berat. Khususnya di kawasan pinggiran dan pemukiman yang sedang giat membangun, sehingga sejumlah kendaraan berat seperti jenis truk pengangkut pasir, batubata, tanah dan lainnya banyak melintas. “Ini bisa mempercepat kerusakan jalan yang juga menjadi catat dinas PU BM-PSDA. Kalau hujan juga ada pengaruhnya terutama untuk air yang menggenangi jalan karena dapat mempercepat kerusakan jalan,” ulasnya.
Untuk perbaikan jalan, jelas Darma, saat ini banyak ruas jalan yang menggunakan cor beton. Sebab untuk pondasi awal cor beton dapat mengatasi pengendapan air di badan jalan karena bisa bertahan lama. Darma mengakui, perbaikan jalan rusak tidak bisa semuanya dilakukan dengan dana APBD Kota Palembang karena terbatas. “Perlu bantuan dana provinsi agar bisa memback up kerusakan jalan yang terjadi. Mudah-mudahan tahun ini dana provinisi bisa lebih meningkat lagi. Tahun lalu dapat bantuan Rp85 miliar. Dan tahun ini kita minta bantuan provinsi agar lebih banyak lagi,” pungkasnya. (ika)
|