Pekan Depan MP Buat Keputusan
Palembang - Menghadapi pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentak di 7 kabupaten di Sumsel, partai Golkar akan melakukan penjaringan untuk memilih calon kepala daerah yang akan diusung. “Golkar mempunyai mekanisme yang jelas dalam menentukan calon yang akan diusung. Ada banyak persyaratan yang harus dipenuhi seperti mendapat dukungan masyarakat (dilihat dari hasil survei interen, red), kader partai dan lainnya,” kata Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sumsel, M Yansuri, kemarin. Menurut Yansuri, dalam menentukan calon kepala daerah, Golkar lebih memprioritaskan kader partai. “Namun bila ada orang luar partai yang mempunyai peluang lebih besar untuk menang, maka bukan tidak mungkin Golkar akan mendukungnya. Tentu dengan berbagai persyaratan yang jelas,” kata Yansuri. Disingung soal kisrud ditubuh Golkar, yansuri mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih mengacu pada keputusan Menkumham yang mengakui kepemimpinan Munaas Riau, yang diketuai Abur Rizal Bakrie. Sementara itu dipusat, masalah golkar terus dibahas oleh Makama Partai (MP). Ketua Mahkamah Partai Muladi menjelaskan, keputusan sidang baru dapat diambil jika dihadiri kedua belah pihak. Mengingat, kubu Ical baru bersedia hadir pada persidangan yang digelar pekan depan. "Itu suatu hal yang penting bahwa cover both side akan terjadi, dan kalau sampai dia (Ical) tidak datang kita putus. Saya yakin pasti mereka datang," bebernya usia sidang Mahkamah Partai di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta (Selasa, 17/2). Menurutnya, agenda sidang pekan depan adalah mendengarkan jawaban kubu Ical selaku pihak termohon. Berikut juga saksi yang dibawa. Dia memastikan bahwa Mahkamah Partai bakal mengambil keputusan pada pekan depan. "Kita akan bersidang sampai malam, kalau perlu kita putuskan malam. Harus malam itu diputus. Hasilnya kemudian diumumkan kalau ada yang tidak puas mereka bisa ke pengadilan negeri sampai ke Mahkamah Agung," jelas Muladi. (del)
|