Palembang - Sumatera Selatan tampaknya tengah gencar-gencarnya mempromosikan kebudayaan dan pariwisata yang dimiliki. Salah satu promosi yang dilakukan, yakni, menggelar pentas seni di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Menurut Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Setda Sumsel, Ahmad Najib, kesenian daerah Sumsel akan bergilir mengisi anjungan di TMII setiap tahunnya. “Sehingga dengan demikian, kebudayaan dan kesenian Sumsel akan semakin dikenal oleh wisatawan lokal dan mancanegara. Anjungan TMII secara adat ada pengelolaan, TMII ini bagaimana digunakan untuk promosi daerah, memperkenalkan daerah,” kata Najib kepada wartawan koran ini di Kantor Pemprov Sumsel, Jumat (27/2). Secara keseluruhan, lanjut dia, TMII bisa dijadikan sebagai muka Sumsel di Ibukota Negara, Jakarta. Untuk pengelolaan anjungan Sumsel di TMII, pihaknya tetap bersinergi dengan instansi-instansi terkait, seperti, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel sebagai pengelola kesenian dan kebudayaan daerah Sumsel. “Sinkronisasi bisa juga lewat Biro Penghubung Pemprov Sumsel yang ada di Jakarta. Setiap kegiatan yang akan diselenggarakan di TMII, baik itu jadwal kegiatan menteri ataupun kegiatan lainnya. Sehingga, Sumsel dapat menunjukan kesenian atau kebudayaan andalan sesuai dengan kegiatan yang ada,” terang Najib. Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Irene Camelyn Sinaga mengungkapkan, pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk mempromosikan pariwisata yang dimiliki Sumsel. Salah satunya, menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk menjual paket wisata baik skala nasional bahkan internasional. “Kita sudah melakukan kerjasama dengan pihak Asosiasi Biro Perjalanan Pariwisata (Asita) Sumsel untuk menjual paket wisata Sumsel. Mudah-mudahan, langkah yang kita ambil ini bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumsel,” ungkap Irene.(ety)
|