PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tengah mempersiapkan pembangunan Jalan Tol Palembang-Tanjung Api Api (Palepi). Saat ini, Pemprov Sumsel tengah menyusun rumusan feasibility study atau studi kelayakan untuk pembangunan Jalan Tol Palepi.
Asissten bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Setda Sumsel, Ruslan Bahri menjelaskan, untuk membahas studi kelayakan pembangunan Tol Palepi pihaknya melibatkan seluruh instansi. Seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) serta Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga.
“Kami sedang melengkapi data awal yang diperlukan untuk perumusan studi kelayakan pembangunan Tol Palepi tersebut,” ungkap Ruslan kepada wartawan koran ini diruang kerjanya, Rabu (11/3). Disinggung mengenai pembangunan Tol Palepi tersebut, Ruslan mengaku belum mengetahui darimana sumber dananya apakah dari APBD atau APBN. Yang terpenting, menurut dia, pihaknya saat ini baru fokus dalam mempersiapkan data untuk melakukan studi kelayakan.
“Tol Palepi nanti akan ada lima pintu tol mulai dari pintu tol awal, pintu tol simpang bandara, pintu tol kawasan terpadu mandiri, pintu tol pelabuhan, dan pintu tol Tanjung Carat,” paparnya.
Sebagaimana diketahui, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin, menginginkan seluruh pembangunan di Sumsel akan selesai sebelum pelaksanaan Asian Games 2018. Pasalnya, semua fasilitas tersebut akan dimanfaatkan untuk memeriahkan penyelenggaraan Asian Games di Sumsel pada 18 Agustus 2018 mendatang. Seperti pembangunan jalan tol mulai dari Tol Kayuagung-Palembang-Betung (Kapal Betung), Tol Palembang-Inderalaya (Palindra). (ety)