Muara Enim, Palembang Pos,- Sebuah tower tranmisi Sutet milik PT PLN yang baru selesai dibangun untuk pemasangan kabel transmisi dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Gunung Raja, Rambang Dangku, Muara Enim ke stasiun Lahat roboh. Tower 167 dengan ketinggian 36 meter yang roboh itu berada di tengah persawahan Desa Kepur, Kecamatan Kota Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Selasa (3/4) sekitar pukul
17.45 WIB. Dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa, namun tiang tersebut porak poranda. Penyebab robohnya tiang diduga saat dilakukan senap (penarikan) kabel jaringan guna mengatur tinggi rendahnya kabel. Ketika dilakukan penarikan kabel tersebut, tiba-tiba tower menjadi roboh. Robohnya tiang itu sempat menarik perhatian warga sekitar yang tengah melintas. Koordinator tim pekerja pemasangan jaringan kabel tower sutet, Bakri yang ditemui dilokasi mengakui. ”Pada saat dilakukan penarikan kabel untuk mengatur tinggi rendahnya kabel, tiba-tiba kabel melintir pada tiang tower sehingga roboh,” jelas Bakri. Menurutnya, robohnya tower itu sedang dilakukan pekerjaan pemasangan jaringan kabel. “Baru selesai narik kabel untuk menentukan tinggi rendahnya jarak ke tanah, diduga tower tidak kuat sehingga roboh,” jelasnya. Dikatakannya, pembangunan tower transmisi yang roboh itu, menghubungkan PLTU GHEMMI ke Lahat, saat dalam pengerjaan tower 167 roboh. Namun, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Dari pantauan dilapangan, kejadian robohnya tower transmisi membuat heboh warga desa setempat. Sekitar pukul 17.55 WIB, tim perkerja langsung turun ke lokasi untuk segera melakukan perbaikan pada tower transmisi yang roboh. (luk)
|