Air Blukuthuk Bojonegoro Diyakini Bawa Hoki |
|
|
|
Monday, 14 January 2013 16:01 |
BAGI sebagian masyarakat Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, keberadaan semburan air blukuthuk yang berada di wana wisata kayangan api selain dapat mengobati penyakit juga dianggap dapat membawa hoki atau keberuntungan. Lokasi semburan air bercampur lumpur atau yang biasa disebut masyarakat sekitar Kota Ledre dengan air blukuthuk ini berada sekitar 10 kilometer selatan Bojonegoro dan berada di tengah-tengah hutan jati. “Keberadaan air blukuthuk ini sudah ada sejak zaman Mojopahit,” kata Juru Kunci Kayangan Api, Pak Juli. Selain dapat mengobati berbagai macam penyakit, air blukuthuk ini juga dipercaya oleh masyarakat sekitar bisa membawa keberuntungan. Hingga kini setiap malam Jumat Pahing masih banyak masyarakat sekitar Bojonegoro yang datang untuk melakukan ritual dengan melakukan tapa di sekitar air blukuthuk maupun di sekitar api abadi. “Bahkan ada juga yang datang kesini khusus meminta nomor togel,” ungkapnya. Keberadaan tempat wisata yang berda di tengah hutan jati ini sangat menarik perhatian wisatawan yang berkunjung. Karena selain terdapat sumber api abadi terbesar se-Asia Tenggara, juga terdapat semburan air lumpur yang tidak pernah membesar dan membanjiri lokasi sekitar. Semburan air blukuthuk ini menurut Juru Kunci Kayangan Api merupakan bekas petilasan salah seorang ahli pembuat keris asal Kerajaan Mojopahit bernama Mpu Supagati yang mengasingkan diri. Menurutnya air blukuthuk ini adalah tempat untuk mencuci dan merendam keris pusaka yang ia buat. Sedangkan api abadi merupakan tempat untuk memanaskan besi-besi yang akan dibuat menjadi keris. “Suasana mistis disekitar sini masih nampak. Karena lokasi ini selain masih sering dikunjungi Mpu Supagati juga dijaga dua anak perempuannya yang bernama Siti Sundari dan Sri Wulan yang tinggal di pohon gapura yang jaraknya hanya 25 Meter dari air blukuthuk,” jelas Pak Juli.(net)
|