RSMH – Apes bagi Handiko (15), siswa kelas I MTS Tanjung Sakti, warga Desa Talang Tinggi, Kecamatan Tanjung Sakti Puma, Kabupaten Lahat. Remaja ini urung menikmati liburan, karena menjalani perawatan di RSMH Palembang. Ia dirawat karena mengalami patah tulang tangan kanan, setelah terjatuh dari pohon Rambutan setinggi 8 meter, saat memetik buah rambutan. Peristiwa itu terjadi Sabtu (02/02), sekitar pukul 16.00 WIB, di depan rumahnya. Menurut Sundari Iskandar, ibu korban, saat itu anaknya tergiur ingin menikmati buah rambutan yang sudah memerah. Karena tak sabar, dirinya nekat memanjat sendiri, meskipun sudah dilarang. Di atas, batang pohon yang diinjak korban patah, hingga dirinya terjatuh. Sundari sendiri mengetahui anaknya terjatuh, setelah mendengar jeritan dari dalam rumah. Ketika dihampirinya, anaknya sudah patah tangan. Khawatir dengan anaknya yang terus menjerit, Sundar membawa anaknya ke RSUD Lahat, sebelum akhirnya dirujuk ke RSMH Palembang. ‘’Lagi manjat rambutan di rumah, jatuh. Sudah dilarang manjat dan nak diambekke, tapi masih bae. Dio jatuh, kareno patah pijakannyo. Selain patah tangan, korban juga mengalami benturan di kepala,” tutur Sundari ditemui di RSMH Palembang. Saat ini korban masih menjalani rawat inap di RSMH Palembang. (cr08)
|