BANYUASIN - Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuasin, masih mempelajari laporan Lembaga Evaluasi Monitoring Anggaran Negara (LEMAN), atas pengadaan barang cetak di Sekretariat Dewan (Sekwan) Banyuasin oleh CV Zapira Prima tahun anggaran 2018.
Kajari Banyuasin LA Kamis SH MH, melalui Lasi Intelijen Arie Apriansyah SH MH, mengatakan pihaknya menyambut baik laporan kawan - kawan LEMAN.
“ Ya, Laporan tersebut sudah diakomodir, sudah di registrasi untuk segera disampaikan kepada pimpinan,” Kata Kasi Intelijen Kejari, selasa (25/9/2018) diruang kerjanya dijalan Sekojo Pemkab Banyuasin.
Lanjut dia, Setelah di registrasi, selanjutnya menunggu arahan dari pimpinan (Kejari Banyuasin). “ Apakah berkas laporan tersebut turun ke Kami (Intelijen) atau ke Kasi Pidsus, tentu itu akan di tela’ah lebih jauh oleh Kejari Banyuasin,” lanjut dia.
Apapun keputusanya nanti, akan dipelajari terlebih dulu. “ Sesuai perintah dan petunjuk Kejari,” ujar dia.
Sementara itu Suhaimi, selaku Koordinator aksi (Korak), menyampaikan, Pihak Kejari segera melakukan investigasi atau telaah, pengadaan barang cetak di Sekretariat DPRD Banyuasin, dinilai dalam anggaran tersebut cukup tinggi.
“ Dalam hal ini sebagai pihak ketiga CV Zafira Prima dan PPK, segera melakukan pemanggilan terhadap pihak kontraktor, kami menilai dalam anggaran tersebut tidak sesuai,” Tegas Suhaimi saat orasi di Kantor Kejari Banyuasin.
Selain itu juga, Sambung Suhaimi, dia meminta kepada Kejari untuk menela’ah anggaran rapat sejumlah DPRD Banyuasin, melakukan rapat RAPBD Perubahan (RAPBD - P) di sejumlah hotel di palembang.
“ Kami akan terus mengiring kasus ini hingga tuntas, suport moral dan dukungan kami masyarakat Kabupaten Banyuasim, agar kasus ini dibuka secara terang benderang,’” Tegas dia. (her)
No Responses