BANYUASIN - Bantuan mebeler dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga 9Disdikpora0 Kabupaten Banyuasin ke sejumlah Sekolah Menengah Pertama Negeri pada tahun 2017 lalu. Diduga disimpan oleh oknum Dinas dengan alasan belum jelas.Informasinya pengadaan mobiler itu bernilai sekitar Rp 18 miliar dari APBD Banyuasin tahun 2017 lalu, sempat mendapatkan demo dari Gerakan Pemuda Masyarakat Banyuasin Menggugat tahun 2017 lalu.
Kuat dugaan ada pejabat disdikpora Banyuasin mendapatkan fee dari proyek tersebut.
“ Ya, Dek, mebeler pengadaan tahun lalu, seperti meja dan kursi, masih disimpan, di sekolah masing - masing, belum digunakan. Padahal ini sudah diujung tahun 2018. Belum tahu secara jelas mengapa mobiler itu disimpan,” Kata guru berhijab ini, enggan menyebutkan namanya.
Lanjut dia, memang bantuan dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuasin telah diterima pihak sekolah.
“ Kalau saya lihat mebeler yang disimpan itu, cukup mewah, beda dengan pengadaan mebeler pada tahun sebelumnya,” kata guru yang mengajari Kecamatan Banyuasin III ini.
Menjelang akhir tahun ajaran 2018, mebeler tersebut belum digunakan oleh pihak sekolah.
“Apakah mebeler di sekolah ini sama dengan mobiler tempat sekolah lainya, yang pasti mubazir aja kalau tidak terpakai, kan belinya menggunakan uang rakyat juga,” keluh dia.
Eddy Ginting, tokoh pemuda Banyuasin sangat menyayangkan jika hal seperti itu sampai terjadi. Oleh karena itu, dia meminta Disdikpora Banyuasin ada baiknya melakukan pendataan ulang terhadap bantuan itu.
Dia meminta pihak Kejaksaan Negeri (Kejari), segera melakukan penyelidikan terkait pengadaan mobiler di tahun 2017, yang menelan anggaran sebanyak Rp 18 miliar rupiah.
“Harus ditindaklanjuti, kalau pengadaan di tahun 2017, hingga kini mobiler tersebut belum digunakan, ada apa ini. Hal ini menjadi tanda tanya besar bagi kita semua,” cetus dia.
Terpisah, Erwin Ibrahim Kadis Kominfo Banyuasin ketika dikonfirmasi mengatakan, kalau pihaknya akan melakukan cross check terhadap informasi itu.”Kita tindak lanjuti,”singkat dia. (her)
No Responses