PALEMBANG -
Sebanyak 450 jamaah Kloter 12 Embarkasi Palembang diberangkatkan dari Bandara SMB II Palembang menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Kamis (2/8/18) malam ini, pukul 21.00 WIB. Beberapa jam sebelumnya, sekitar pukul 17.30 WIB, mereka dilepas secara resmi oleh Kakanwil Kemenag Sumsel HM Alfajri Zabidi di Aula Asrama Haji Palembang.
Kakanwil dalam arahannya meminta jamaah haji Embarkasi Palembang agar memanfaatkan waktu sebaik mungkin di Tanah Suci untuk beribadah. Meski demikian, mereka juga dihimbau agar tetap menjaga kondisi fisik dan kesehatan, serta kekompakan sesama jamaah.
“Kesempatan menunaikan ibadah haji tidak semua orang bisa merasakannya. Selain harus mampu secara ekonomi, dibutuhkan fisik dan kesehatan yang mendukung. Juga harus menunggu antrian waiting list yang cukup panjang. Selamat karena bapak/ibu malam ini akan mulai rangkaian ibadah haji. Semoga bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mendulang pahala di Tanah Suci dan pulang membawa gelar haji mabrur dan mabruroh,” tutur Fajri.
Sementara itu, Humas PPIH Embarkasi Palembang H. Saefudin menuturkan, di kloter 12 ini terdapat 302 jamaah yang masuk kategori resiko tinggi. Rinciannya, Risti Usia 44 orang, Risti Penyakit 157 orang, dan Risti Penyakit plus Usia sebanyak 101 orang. Adapun jamaah uzur atau yang mesti dibawa dengan bantuan kursi roda berjumlah delapan orang.
“Untuk jamaah termuda di kloter 12 tercatat atas nama Muhammad Arifuddin Ferzal (19 tahun) asal Palembang, sedangkan jamaah tertua adalah Siti Halimah Gafar (86 tahun) asal Muaraenim,” jelas Saefudin.
Untuk posisi jamaah Embarkasi Palembang yang sudah berada di Tanah Suci, menurut Saefudin saat ini tinggal Kloter 7, 8, dan 9 yang masih berada di Madinah. Adapun Kloter 6 sore ini mulai bergerak meninggalkan Madinah menuju Makkah. Sedangkan Kloter 1,2,3,4,5,10, dan 11 sudah berada di Mekkah. (ika/rel)
No Responses