PALEMBANG – Memasuki bulan Ramadan, perusahaan ritel nasional PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) sudah meningkatkan persediaan barang di tokonya sebanyak 23 persen. Bahkan kurma Madina yang enak dan sehat juga tersedia. “Kami prioritaskan toko-toko di perumahan, juga di sepanjang jalur mudik dan tujuan mudik menjelang bulan puasa dan hari raya,” ujar Nur Rachman, Corporate Communication GM Alfamart, didampingi Branch Corporate Communication Alfamart Sumsel, Rendra Yudha Satria Pratama, Selasa (14/6).
Lanjut diam untuk memenuhi tingginya permintaan pasar, sambungnya, perusahaan telah merencanakan strategi untuk jangka waktu dua bulan, terhitung dari H-15 sebelum puasa, selama puasa, hingga H+15 setelah puasa. Menurut Rendra, puncak pertumbuhan bisnis dapat terwujud pada H-7 hingga H+7 Idul Fitri nanti. “Festive season kali ini diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan bisnis kami sekitar 15 hingga 20 persen secara nasional,” ujarnya.
Dia menjelaskan, peningkatan tersebut biasanya terjadi pada produk-produk seasonal, seperti sirup, mie instan, biskuit, dan sebagainya. Selain itu, produk lain yang juga banyak dibeli konsumen selama Ramadan tak lain adalah kurma. Sebab, sudah menjadi kebiasaan masyarakat untuk mengkonsumsi kurma pada waktu berbuka puasa.
“Kurma yang dipasarkan di Alfamart merupakan kurma Madinah yang diyakini memiliki kualitas yang baik dan harga terjangkau. Selain rasanya yang memang enak, zat yang terkandung di dalamnya pun begitu baik sehingga jenis kurma ini terbilang populer,” terangnya.Dia meyakini, di bulan puasa dan lebaran biasanya tingkat konsumsi masyarakat akan ikut naik. “Alfamart tentunya tidak ingin kehilangan momentum ini. Kami semua berharap, pertumbuhan tahun ini bisa lebih baik dari tahun lalu yakni di kisaran 16 persen,” imbuhnya. (nik)
No Responses