Palembang-Keberadaan venue Jakabaring Sport City (JSC) yang berstandar internasional dalam menggelar Asian Games 2018 kembali mendapat acungan jempol dari dunia internasional. Namun pagelaran akan makin sempurna dengan kemampuan internet yang sangat baik.
Demikian keinginan wartawan dari Koran harian The Asahi Shimbun Jepang saat mengunjungi kompleks Jakabaring Sport City (JSC), Selasa (29/05/18) siang. Kehadiran mereka untuk melihat kondisi dan letak venue, serta mempersiapkan kebutuhan peliputan saat Asian Games 2018 berlangsung.
“Kita datang ke sini untuk mengecek keberadaan venue di Palembang dan Jakarta. Bagi pers, kita ingin mempersiapkan kegiatan peliputan secara maksimal,” kata Production & System Division Technical Support Department The Asahi Shimbun, Katsuhiko Fumimoto.
Dalam kunjungannya itu, rombongan pertama kali memngecek Wisma Atlet dan kamarnya, Dining Hall Rusunawa dan keliling kompleks JSC. Kemudian juga meninjau gedung Sriwijaya Promotion Center yang akan dijadikan Main Press Center (MPC), serta terakhir ke stadion Madya Bumi Sriwijaya Kampus. Rombongan disambut Direktur Operasional PT JSC M Yahya Ilyas dan General Manager PT JSC Peter Sutandi.
Kebutuhan peliputan, dari Smartphone, wifi reuter, sambungan telepon, USB Modem, provider seluler, dan sebagainya menjadi bagian yang terpenting. “Nanti wartawan akan mengirim berita secara langsung dari lokasi, karena ada deadline. Selain itu survey juga peralatan elektronik, karena tidak semua perangkat dari Jepang dapat digunakan di Indonesia,” beber Fumimoto.
Sedangkan Jakarta Bureau Chief Correspondent The Asahi Shimbun Hidefumi Nogami banyak mempertanyakan akses peliputan ke venue dan MPC. “Saya melihat untuk peliputan di Palembang lebih mudah, karena venue-venue terpusat di JSC. MPC juga letaknya dekat dan hanya 15 menit jalan kaki ke kompleks JSC,” tegas Nogami.
Rombongan wartawan dari Jepang sedikit mengkhawatirkan kemacetan yang kemungkinan dapat mengganggu peliputan.”Setelah kami lihat, LRT sudah akan berfungsi dan tidak ada kemacetan berlebihan di Palembang. Semuanya akan berjalan baik,” ulas Nogami.
Sementara Kazuhiko Hirano, dari The Asahi Shimnun berharap Inasgoc dapat memberikan akses luas bagi pers, terutama dari luar negeri. “Mudah-mudahan situs resmi Inasgoc bisa update informasi dan umumkan progress yang ada,” tegasnya.
Dari PT JSC, Yahya Ilyas menyebutkan kondisi pembangunan semua venue telah selesai secara fisik. “Hanya tinggal finishing saja. Untuk Palembang sudah clear,” katanya.
Ditambahan Peter Sutandi, jurnalis Jepang sempat mempertanyakan akses untuk bertugas di JSC. Menurutnya semua telah terkonsep secara baik. “Untuk peliputan di JSC, kita nanti ada Shuttle bus, sepeda, dan golf car. Bahkan karena aksesnya berdekatan, bisa saja jalan kaki,” tandasnya. (kie)
No Responses