PRABUMULIH – Naas dialami Abdulah Kirom (63), warga Jalan Tampo Mas Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Kakek-kakek ini nyaris tewas, lantaran dibacok oleh Ahmad Yani (54), warga Jalan Angkatan 45 Kelurahan Muara Dua, yang tak lain adalah tetangganya sendiri.
Akibat aksi pembacokan itu, korban terpaksa dilarikan ke RS AR Bunda Prabumulih. Peristiwa yang dialami kirom terjadi dirumahnya, kemarin sore sekitar pukul 17.00 WIB. Pasca aksi pembacokan itu, petugas langsung mengamankan pelaku, Ahmad Yani, saat berada dikediamannya malam itu juga.
Namun meskipun telah mengamankan pelaku, polisi belum mau berkomentar banyak terkait kasus tersebut. Pasalnya, polisi masih melakukan penyelidikan dan menindak lanjuti laporan kedua belah pihak yang bertikai yang sama-sama merasa benar.
Informasi dihimpun, berdasarkan laporan Rika Nopriyani yang tak lain adalah anak Abdulah Kirom, pertikaian itu bermula ketika orang tuanya (kirom) memanggil Ahmad Yani untuk menanyakan kenapa menganiaya cucunya bernama Dimas.
“Waktu itu dio keluar rumah sambil bawa parang, melihat dio keluar wong tuo aku ngomong sini kito ngomong baik-baik. Tapi bukannya ngomong baik-baik, dionyo langsung ngapak leher pas keno disebelah kiri,” ujar Rika ketika melaporkan perbuatan tetangganya itu di SPK Polsek Prabumulih Timur, kemarin.
Sementara itu, Ahmad Yani juga melaporkan Kirom dan Rikas serta Dimas ke SPK Polres Prabumulih. Dalam laporannya, Ahmad Yani menuturkan, sore itu Kirom melempari rumahnya menggunakan batu. Mendapakan serangan itu, ia lalu keluar untuk menanyakan perihal pelemparan itu.
Ahmad yani mengaku sempat terjadi adu mulut, antara dirinya dengan kirom. Bahkan saat dirinya sedang ribut itu, datanglah Rita dan anaknya Dimas yang langsung melemparinya dengan batu. Tak pelak lemparan kedua pelaku mengenai pinggang dan wajah Ahmad yani, hingga membuat 2 giginya patah. Kesal dengan perbuatan tetangganya itu, Yani langsung melapor ke Polres Prabumulih.
Kapolres Prabumulih, AKBP Andes Purwanti SE melalui Kabag Ops, Kompol Andi Supriadi Sik MH ketika dikonfirmasi, membenarkan pihaknya tengah menangani perkara pertikaian antar dua tetangga. “Dua-duanya sama-sama melapor, kasusnya sendiri masih kita selidiki petugas masih meminta keterangan terhadap korban dan bacok dan juga pelaku pembacokan,” ungkap Andi. (abu)
No Responses