Suhu panas dan hiruk pikuk ‘genderang perang’ pemilihan kepala daerah (Pilkada), bakal dimulai dihampir seluruh wilayah di Sumsel.
Hal ini, menyusul Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel dan kabupaten/kota secara resmi menetapkan pasangan calon pada daerah yang menggelar Pilkada, Senin (12/2/18).
Hari ini, Selasa (13/2/18), KPU setempat dijadwalkan akan menentukan nomor urut peserta pasangan calon.
Untuk Pilkada Sumsel, tak ada perubahan 4 paslon itu Ishak Mekki-Yudha Pratomo Mahyudin diusung Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Bulan Bintang.
Lalu, Herman Deru-Mawardi Yahya dari Partai NasDem, Partai Amanat Nasional, dan Partai Hanura.
Disusul Dodi Reza Alex Noerdin-Giri Ramanda Kiemas yang diusung Partai Golkar, PDIP, dan PKB. Serta pasangan Saifuddin Aswari Rivai-Irwansyah yang diusung Partai Gerindra dan PKS.
Ketua KPU Sumsel, Aspahani mengungkapkan, ke-4 paslon dinyatakan lolos setiap persyaratan baik administrasi maupun kesehatan.
Mereka nantinya akan mengikuti tahapan kampanye yang dimulai 15 Februari 2018 sampai 22 Juni 2018 mendatang.
“Semua bakal calon yang mendaftar dinyatakan lulus persyaratan,” ungkap Aspahani usai rapat pleno terbuka di KPU Sumsel.
Dijadwalkan, Selasa (13/2/18), empat pasangan calon tersebut akan mengikuti pengundian nomor urut pasangan yang digelar KPU Sumsel.
“Kami menetapkan setiap pasangan calon tidak boleh membawa banyak pendukung, apalagi menggunakan sepeda motor,’’ ujarnya.
Paslon hanya diperbolehkan membawa tiga unit mobil untuk mengiringi menuju tempat pengundian. ‘’Itu ketetapan kami,” pungkasnya.
Sementara, bursa pemilihan Wali Kota 2018 juga akan diikuti oleh empat pasangan calon.
Keempat pasangan calon yang sudah ditetapkan KPU Palembang yakni pasangan petahana Harnojoyo-Fitrianti Agustinda yang diusung Partai Demokrat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Bulan Bintang.
Kemudian pasangan Sarimuda-Abdul Rozak yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Gerindra.
Lalu Mularis Djahri dan Syaidina Ali yang diusung Partai Golongan Karya, Partai Hanura, dan Partai Persatuan Pembangunan. Sedangkan pasangan calon jalur independen adalah Akbar Alvaro-Hernoe Roesprijadji. (rob/del)
No Responses