PALEMBANG – Ratusan masyarakat, relawan, dan tim pemenangan Harno-Fitri, berkumpul di kediaman calon Wali Kota Palembang, Harnojoyo. Para simpatisan ini hadir untuk memberikan selamat kepada pasangan Harnojoyo-Fitrianti Agustinda atas keunggulannya pada hasil hitung cepat (quick count).
Shalawat dan takbir pun berkumandang setelah hasil hitung cepat (quick count) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palembang menyatakan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang nomor urut 1, Harnojoyo-Fitrianti Agustinda unggul dari tiga pasangan lain.
Melalui siaran persnya, Harnojoyo menyampaikan, puji syukur atas hasil quick count tersebut. Sampai dengan pukul 17.00 WIB, dari data yang masuk sebesar 94 persen, suara Harnojoyo-Fitri mendekati 47 persen, sedangkan pasangan Sarimuda-Abdul Rozak 37,13 persen, Akbar Alfaro-Hernoe Rusprijadji 4,12 persen, dan Mularis Djahri-Saidina Ali 12 persen.
Hasil Quick Count (QC) yang digelar oleh LKPI juga menempatkan calon incumbent Harnojoyo-Fitrianti Agustida unggul dalam perolehan suara masuk 45,05 persen. Kemudian, Sarimuda-Rozak 38,02 persen, Akbar-Hernoe 4,55 persen, dan Mularis-Syaidina Ali 12,38 persen.
“Alhamdulillah terima kasih untuk orang tua kami, keluarga kami, tim pemenangan, partai pendukung serta masyarakat Palembang yang telah memberikan dukungannya kepada kami. Ini kemenangan kita bersama, kemenangan untuk warga Palembang,” ungkapnya.
Harnojoyo berharap, para pendukungnya tidak bersikap berlebihan atas hasil hitung cepat yang keluar saat ini. Karena, masih ada hasil real count dari KPU.
“Kita semua bersaudara dan saya berharap tetap damai. Saya juga minta seluruh tim tetap mengawal sampai hasil diumumkan secara resmi oleh KPU,” katanya.
Harno juga mengucapkan terimakasih kepada pihak kepolisian dan TNI yang sudah ikut mengamankan jalannya pemilihan tersebut.
Senada diungkapkan Fitrianti Agustinda yang mengajak masyarakat dan para relawan, untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban.
“Ayo kita tetap jaga kondusifitas, untuk para pendukung saya berharap tidak jumawa dan sombong. Mari kita jaga hasil ini sampai dengan real count KPU,” ungkap politisi PDIP ini.
No Responses