PALEMBANG - Angga Denis Supriyatin (26) warga Jalan Kapten Robani Kadir Lorong Pipa RT12 RW 04 Kelurahan Talang Putri Plaju, tak dapat berkutik.
Ya petugas Buser Polisi Sektor (Polsek) Plaju Palembang menangkapnya, tak jauh dari lokasinya melakukan aksi jambret di simpang Selamat Datang Kelurahan Talang Putri Kecamatan Plaju, Minggu (28/1/18).
Melihat kedatangan petugas, Angga (tersangka, red) pun berusaha melarikan diri dari sergapan petugas, tak mau melihat resedivis dengan kasus senjata tajam (sajam) ini kabur begitu saja.
Petugas pun melakukan pengejaran dan memberikan tembakan kendaraan sebanyak tiga kali, dan akhirnya petugas memberikan tindakan tegas dengan menghadapi satu butir timah panas.
Tersangka ditangkap petugas, karena terlibat aksi jambret yang dilakukan oleh tersangka di Tempat Kejadian Perkara (TKP) terhadap seorang Ibu Rumah Tangga (IRT).
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya perbuatannya, polisi pun mengelandangnya ke Mapolsek Plaju berikut barang bukti setengah suku emas seharga Rp 1,7 juta milik korbannya Susi Susanti.
Kapolsek Plaju, AKP Rizka Apriadi membenarkan, pihaknya berhasil mengamankan satu pelaku jambret.
“Ya, kita berhasil mengamankan satu tersangka jambret yakni A, tersangka terpaksa kita berikan tanda ngakak tegas karena berusaha kabur saat akan ditangkap,” katanya saat didampingi Kanit Reskrim Ipda Juprius, Senin (29/1/18) pagi.
Sambung Rizka, tertangkapnya tersangka ini adanya laporan dari korbannya Susi Susanti yang membuat laporan di Mapolsek Plaju, berdasarkan laporan tersebut petugas langsung melakukan penyelidikan dan akhirnya berhasil menangkap tersangka.
“Selain mengamankan tersangka, kita juga mengamankan setengah suku emas jenis gelang milik korban seharga Rp 1,7 juta.” ujarnya.
Rizka menjelaskan modus yang dilakukan oleh tersangka ini, pada saat korban mengantarkan anaknya sekolah di TKP korban bertemu dengan tersangka. Kemudian tersangka menghadang korban dan tersangka sempat hendak mengambil kunci sepeda motor namun sempat ditepis oleh korban.
Sambungnya, setelah tangan tersangka ditepis oleh korban. Tersangka langsung merampas gelang emas milik korban yang dipakainya di sebelah kiri kemudian langsung melarikan diri.
“Tersangka ini merupakan resedivis jambret, dan juga pernah ditangkap di Polsek Plaju atas kasus sajam,” ungkapnya.
Saat ini tersangka sudah mendekam di sel tahanan sementara Mapolsek Plaju. “Atas ulahnya tersangka akan kita sangkahkan dengan pasal 365 KHUP, dengan ancaman penjara selama 9 tahun,”tegasnya.
Sementara, tersangka Angga saat ditemuin di Mapolsek Plaju mengakui perbuatannya yang sudah tiga kali melakukan aksi tindak kejahatan jambret.
“Tiga kali Pak, terpaksa karena tidak ada pekerjaan, rencananya kalau berhasil mau dijual dan uangnya untuk keperluan sehari-hari makan dan foay-foya,” katanya sambil menahan rasa sakit setelah ditembak polisi.
Angga menceritakan, sebelum melakukan aksinya ia terlebih dahulu menghadang korbannya yang pada saat itu sedang mengantar anaknya pergi sekolah.
“Tadinya mau ambil motornya Pak, karena ditepis. Jadi langsung saja saya rampas gelang emas yang dipakainya,” pungkas resedivis yang pernah mendekam di Rutan Pakjo Kayu Agung selama 1,5 tahun ini. (cw06)
No Responses