BATURAJA - Awalnya jalan ambalas di Jalan Abdullah Nawawi KM 6.5, Desa Tungku Jaya, Kecamatan Sosoh Buay Rayap, hanya berdiameter sekitar 20 cm dengan kedalaman 15 cm. “Lantaran belum ada perbaikan, warga menanam batang pisang sebagai tanda agar pengendara motor dan mobil untuk hati–hati,” ucap Sudin, warga setempat, Senin (26/11/18).
Lama kelamaan, lanjut Sudin, karena tidak kunjung diperbaiki, diameter lubang makin bertambah. Saat ini, lubang tersebut berdiameter sekitar 1 meter dengan kedalaman hampir 2 meter. “Waktu belum dalam, warga gotong royong menimbun lubang di jalan tersebut menggunakan tanah dan batu. Karna sudah terlalu lebar dan dalam, kami hanya beri kayu-kayu,” timpal Sudin.
Kondisi ini, lanjut Sudin, telah berlangsung sekitar 6 bulan yang lalu. Namun belum ada perhatian dari pihak – pihak terkait untuk menindaklanjuti jalan yang amblas. “Kalau dulu mobil masih bisa lewat sini. Kalau sekarang mobil ndak bisa lewat jalan sini lagi karena lebih setangah badan jalan yang amblas,” ujar Sudin.
Menurut Sudin, perbaikan jalan yang amblas ini selayaknya dilakukan instansi terkait. Pasalnya, tidak mungkin perbaikan jalan yang amblas ini menggunakan dana desa. Makanya, warga Desa Tungku Jaya, sangat berharap instansi terkait. “Sejauh ini memang belum ada korban jiwa. Namun, sangat rawan kecelakaan apalagi malam hari tidak ada lampu penerangan jalan umum,” tukas Sudin. (len)
No Responses