PALEMBANG - Berawal dari bergelimangnya percepatan pembangunan di berbagai bidang yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, membuat Pemerintah Australia melirik dan berminat menjalin berbagai bidang kerja sama dengan Provinsi Sumsel.
Tak tanggung-tanggung, Australia telah menyiapkan dana sebesar Rp 450 miliar terkait pekerjaan infrastruktur yang direncanakan Pemerintah Australia di Sumsel. Selain itu, Australia juga berkeinginan untuk terus menjalin hubungan yang baik dengan Pemprov Sumsel.
Hal ini terungkap dari hasil pertemuan antara Dr Steven Barraclough, Minister Counsellor (Economic, Invesment, dan Infrastructure Branch) dari Kedutaan Australia dengan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin, di Griya Agung, Selasa (23/2).
Dr Steven Barraclough mengatakan, Pemerintah Australia menilai Provinsi Sumsel merupakan daerah di Indonesia yang memiliki potensi ekonomi yang luar biasa. Menurutnya, dari hal ini jelas sekali bahwa Sumsel memiliki visi dan misi untuk masa depan yang lebih baik dan Provinsi Sumsel sendiri sudah bergerak dengan berbagai pembangunan infrastruktur dengan menjadi tuan rumah Asian Games dan lainnya.
“Jadi ini langkah awal untuk mendengar langsung dari Pemprov Sumsel tentang berbagai bidang kerjasama yang dapat dilakukan. Untuk saat ini belum tepat untuk diambil keputusan karena baru penjajakan, namun dari hasil pertemuan ini akan segera kita tindak lanjuti,” ungkapnya.
Ditambahkan Steven, kedepan pihaknya akan rutin datang ke Sumsel untuk membangun hubungan yang baik antara Pemerintah Australia dengan Pemprov Sumsel. Selain itu, untuk membangun berbagai bidang kerja sama lainnya sesuai dengan usulan yang nantinya diajukan Pemprov Sumsel.
Dijelaskannya, dibidang infrastruktur Australia sudah pernah melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kota Palembang, yakni, di pengelolaan limbah dan air bersih untuk mengaliri 6000 rumah di Kota Palembang.
“Jadi dengan hubungan yang baik ini kita harapkan akan ada kerjasama yang lain lagi yang dapat dilakukan seperti dibidang pendidikan, karena Australia sendiri memiliki kemampuan dalam dunia pendididkan serta saat ini terdapat 9000 mahasiswa Indonesia berada di Australia. Selain itu, sudah ada beberapa program bantuan beasiswa dari Australia di Indonesia dan kita sendiri memiliki bentuk kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan di Australia,” lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan, pihaknya sudah menawarkan beberapa potensi kerjasama yang dapat dilakukan, seperti pengembangan sekolah jurnalis Asean di Jakabaring, pertukaran mahasiswa untuk disiplin ilmu, fasilitas pendukung untuk rencana pembangunan sirkuit motoGP di Jakabaring, serta pengembangan dan pengelolaan kawasan Jakabaring Sport City (JSC).
“Perlu diketahui Australia terkenal dengan beberapa komplek olahraga yang tentunya pengelolaannya dilakukan dengan baik. Untuk itu kita mintakan agar tenaga ahli dan manajemennya untuk membenahi pengembangan kawasan Jakabaring Palembang,” terang Alex.(ety)
No Responses