TEBING TINGGI - Sejumlah kepala desa (kades) baru dilantik nyaris menjadi korban penipuan oleh oknum mengatasnamakan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Empat Lawang.
Aksi penipuan dengan janji bantuan dana desa tersebut, beredar melalui telepon dan pesan singkat (SMS).
Pelaku mencatut nama kepala Bappeda Empat Lawang, Nanti Kasih dan sekretaris Bappeda, Tarmizi dengan meminta setoran 10 persen dari bantuan dijanjikan kepada Kades, sebagai syarat pencairan.
“Banyak Kades menghubungi saya, ada belasan orang. Katanya disuruh setor uang syarat pencairan dana bantuan desa melalui Bappeda,” ungkapnya.
Nanti Kasih sendiri terkejut mengetahui hal itu, karena ia tak pernah menghubungi Kades terkait bantuan.
Begitu juga sekretaris dan pegawai di Bappeda, dipastikan tak ada yang menghubungi Kades menawarkan bantuan. Karena memang tak ada program bantuan dari Bappeda untuk desa, jelas tindakan itu penipuan dilakukan oknum tak bertanggungjawab.
“Saya terkejut dan yang jelas tidak ada program bantuan untuk desa,” ucapnya.
Dijelaskannya, para kades yang menghubunginya mengaku, mendapat telpon dari Kepala dan sekretaris Bappeda Empat Lawang.
‘’Nah inikan aneh, kapan saya menelpon, tau nomor Kades saja tidak. Untung saja ada beberapa kades sudah kenal dan mengkonfirmasi,’’ ujarnya.
Modus penipuannya memang terstruktur, karena ada beberapa nomor ponsel mengaku sebagai kepala Bappeda dan sekretaris.
Masih kata Nanti Kasih, Ia mengingatkan agar Kades berhati-hati terhadap upaya penipuan, ini beruntung cepat ketahuan.
Tapi tak nenutup kemungkinan ada oknum kades, terutama kades baru yang sudah tertipu. Makanya, jangan mudah percaya, jika ada informasi apapun segera konfirmasi ke intansi terkait atau ke BPMPD.
“Kalau ada kades sudah tertipu, lapor polisi saja. Itu jelas penipuan,” imbuhnya.
(ben)
No Responses