PALEMBANG – Sesuai keputusan dari Pendidikan Tinggi (Dikti) melalui Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Kamis (29/12), Universitas Sriwijaya (Unsri) dinyatakan sudah berakreditasi A. Pasalnya sejak tahun 2013 lalu, pihak Unsri telah mempersiapkan diri dalam menghadapi kekurangan dalam mendapatkan poin akreditasi tersebut.
Diketahui, PTN yang mendapatkan Akreditasi A sebanyak 27 PTN se-Indonesia. Diantaranya 17 PTN kemarin sudah akreditasi A dan mereka memperpanjang kembali masa akreditasinya. Sisa tambahan 10 PTN dari B ke A salah satunya PTN yakni Universitas Sriwijaya (Unsri).
Saat ditemui di ruang kerjanya, Rektor Unsri Prof Dr Ir Anis Saggaff MSCE mengatakan berdasarkan hasil keputusan Dikti melalui Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT), Kamis (29/12), pihaknya mendapat informasi tersebut. Unsri dinyatakan telah berhasil dalam meraih akreditasi institusi dengan poin tertinggi yakni A. “Hal ini juga dilatari juga dengan mempecepat beberapa poin, sebab dari penglihatan kita Universitas luar negeri, rata-rata berakreditasi A dan sampai Internasional. Makanya dengan gebrakan perubahan ini, Alhamdulillah kita bisa mendapatkan poin tertinggi dengan berakreditasi A, dalam istilah A adalah Perguruan Tinggi yang unggul,” katanya.
Dalam meraih akreditasi institusi Unsri ini bersamaan dengan 47 perguruan tinggi negeri dan swasta lainnya di Indonesia. Unsri sendiri berada pada urutan ke 28. Sebelumnya saat dilakukan proses re-akreditasi tersebut, Unsri dinilai oleh Dikti termasuk salah satu perguruan tinggi yang cukup cepat dalam penyusunan syarat-syarat dalam akreditasi. “Soalnya semua tim Unsri sudah bekerja maksimal,” jelasnya.
Ditambahkan, Wakil Rektor 1 Unsri Zainuddin Nawawi mengatakan penilaian re-akreditasi ini dimulai sejak Januari 2016, lalu di bulan Agustus Unsri memasukkan berkas dan November baru diverifikasi. “Memang masa sebenarnya akreditasi B sampai 2019 mendatang. Namun karena kita ingin menjadikan Unsri sebagai kampus yang bisa bersaing di Internasional, maka kami hubungi pihak BAN-PT untuk melakukan re-akreditasi di tahun 2016, dan akhirnya pencapaian Unsri dari akreditasi B ini tersampai juga menjadi A,” katanya.
Pencapaian akreditasi tersebut menjadi motivasi mahasiswa, dosen dan lainnya. Tentu mendapatkan akreditasi institusi dengan poin A itu, bisa konsisten dipertahankan dan memotivasi dosen di lingkungan Unsri. “Kita berharap bisa membawa misi Unsri untuk menjadi World Class University,” pungkasnya. (roi)
No Responses