WARGA Kompleks Perumahan Sukamoro Residence RT 46/ RW 07, Kelurahan Sukamoro, Talang Kelapa, Banyuasin, resah. Kejadian aneh namun menggelitik, banyak kaum perempuan disana kehilangan pakaian dalam saat dijemur. Sayangnya, hingga kini pelakunya masih bebas berkeliaran.
Peristiwa ini menjadi sorotan publik karena aksi ini terbilang aneh dan pertama kali terjadi di Kabupaten Banyuasin. Saat ini, warga enggan menjemur pakaian dalam diluar rumah mencegah hal tak diinginkan.
Apa sebenarnya yang melatar belakangi kasus pencurian celana dalam dan kutang kaum hawa tersebut di wilayah hukum Polsek Talang Kelapa. Informasi dihimpun Palembang Pos, puluhan pakaian dalam wanita ini ditemukan warga setempat di rumah kosong dengan kondisi kotor, tak jauh dari lokasi kejadian. Adanya kejadian ini, banyak ibu dan remaja putri menjadi khawatir dan lebih berhati-hati menjemur pakaian dalam.
Weni (40), warga setempat mengatakan, hampir setiap hari pakaian dalam dan kutang miliknya hilang. Hilangnya pakaian dalam tersebut di siang hari pada saat pemilik rumah tidak ada di rumah.
“Yo dek, la hampir sebulan ini, kalau jemur pakaian diluar rumah, celana dalam dan beha hilang. Sedangkan pakaian lainnya tidak diambil. Aneh jugo maling seperti ini,” ujarnya.
Sambung Weni, penasaran hampir setiap hari pakaian hilang. Tanpa sengaja melihat rumah kosong yang berada di kompleks, ternyata benar celana dalam yang hilang berada di rumah tersebut.
“Aku intip di pintu belakang rumah kosong, taunyo banyak nian pakaian dalam betino, pas di cek benar pakaian dalam ibu ibu di kompleks yang hilang sejak beberapa waktu lalu,” lanjut dia.
Sementara, Lena (23) IRT lainnya menuturkan hal sama, peristiwa pencurian pakaian dalam wanita sudah sejak sebulan terakhir ini. Sudah sejak sebulan terakhir, bahkan hampir setiap rumah kehilangan pakaian dalam. ‘’Entah apa sebenarnya motif pelaku mencuri pakaian dalam tersebut,” ujarnya.
Lena mengatakan, kehilangan celana dalam ibu dan remaja putri di kompleks ini, pada siang hari, ketika penghuni rumah tidak ada dirumah. Padahal pakaian lainnya tidak diambil oleh pelaku.
“Setiap hari kami jemur pakaian, nah ngapo la pencuri itu nak nyuri celana dalam bae, mungkin ado motif lain. Berharap pelaku segera tertangkap karena sudah sangat meresahkan kami warga kompleks Perumahan Sukamoro Residence,” harap dia. (her)
No Responses