PALEMBANG - Malang nian nasib yang menimpa Sukardi (51), warga Jalan KH Azhari RT 04 Kelurahan 11 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang. Diduga tersinggung oleh ucapan yang dilontarkan, menyebabkan dia dibacok oleh Barin (28). Peristiwa terjadi di Lorong Aneka 78 Dalam Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang, Jumat (14/04), pukul 23.30 WIB. Akibat bacokan tersebut, Sukardi mengalami 18 jahitan di sekujur tubuh. Luka yang dideritanya itu terdapat di bagian tangan kiri, bahu kanan dan kuping kanan.
Tak terima telah dibacok oleh Barin, warga yang tinggal di Lorong Amal Setia Kecamatan SU II Palembang, korban melapor Mapolresta Palembang, kemarin. Di hadapan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, korban menuturkan kejadian yang ia alami saat sedang ngobrol dengan teman semasa kecilnya yakni Markoyan.Kebetulan terlapor ada di sana. Tanpa disadari oleh korban, terlapor merasa tersinggung dengan ucapan yang dilontarkannya. Terlapor langsung membentak korban.
“Saya tidak tahu, Pak. Kenapa dia (Barin) tersinggung. Padahal saya bercerita dengan saksi mengenai ketika kami masih kecil dahulu. Lalu dia tersinggung dan membentak saya,” katanya kepada petugas SPKT Polresta Palembang.
Kemudian, korban memutuskan pulang ke rumahnya. Namun nahas bagi korban, saat hendak berjalan pulang secara tiba-tiba terlapor langsung membacok dirinya.”Dia langsung membacok saya, Pak. Tanpa bertanya lagi, saya hanya bisa menangkisnya dengan menggunakan tangan kosong sehingga membuat saya mengalami luka bacok di tangan sebelah kiri, bahu kanan, dan kuping sebelah kanan,” jelasnya.
Ia mengakui, kalau dirinya baru membuat laporan karena mengalami sakit. “Saya sakit, Pak. Sekarang sudah agak mendingan, dengan adanya laporan yang saya buat ini. Saya berharap pihak polisi dapat menangkapnya dan menghukumnya seberat-beratnya,” harapnya. Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara mengatakan, kalau pihaknya sudah menerima laporan dari korban. “Ya, laporan korban sudah kita terima, korban juga sudah kita minta untuk melakukan visum guna penyelidikan lebih lanjut dan secepatnya laporannya akan kita proses” pungkasnya. (cw06)
No Responses