Sembunyi di Bawah Lantai Kamar, Tak Sengaja Terinjak
Warga Jalan Kapten Abdullah, Lorong Sidokaton, RT 10, RW 03, Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, Palembang heboh dengan ditemukannya ular piton sepanjang delapan meter, kemarin. Ular tersebut ditemukan oleh warga setempat.
Chandra, Palembang
KEDIAMAN Dedi Restu (28) mendadak ramai dikunjungi tetangga pascapenemuan ular piton tersebut. Keberadaan ular ini menjadi tontonan warga.
Dituturkan Dedi, dia menemukan ular itu di kediamannya, sekitar pukul pukul 08.00 WIB. Dia tak menyangka sama sekali ular tersebut bersembunyi di bawah lantai yang baru dicor rumahnya.
Awalnya, dia sedang memperbaiki lantai rumah yang rusak. Ketika itu, Dedi masuk ke dalam kamarnya dan dengan tidak sengaja kakinya menginjak benda mencurigakan. Spontan Dedi melompat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
‘’Lantai kamar saya itu abis dicor. Tidak sengaja kaki saya menginjak lantai cor kamar yang memang sudah sedikit retak lantaran ambles,” katanya.
Lanjutnya, terdengar suara mendesis dari dalam kamar saat dirinya menginjak lantai tersebut. Merasa curiga, dia lansung mengambil senter untuk melihat dengan jelas sumber suara itu. Betapa terkejutnya Dedi, ketika melihat ada seekor ular piton besar yang berada di dalam kamarnya.
‘’Saya melihat dengan menggunakan senter dari celah-celah lantai. Ternyata benar ada ular besar bercorak batik di dalam,” ungkapnya.
Mendapati adanya ular di dalam kama, dia langsung memangil warga sekitar. Dalam sekejap, warga ramai berdatangan di kediamannya. Bersama warga, Dedi berusaha menangkap ular tersebut. Dibutuhkan waktu tiga jam untuk menangkap ular sepanjang 8 meter itu. Bahkan saat menangkap ular tersebut sempat terjadi serangan dari ular, sehingga membuat warga terkena gigit.
‘’Saya bongkar keramik rumah untuk menangkap ular itu. Akhirnya kami berhasil menangkap ular tersebut. Tak sampai di situ saja, setelah mendapatkan ular piton, saya dan warga juga mendapatkan anak ular piton dengan panjang kurang lebih 40 centimeter,” katanya lagi.
Penemuan ular ini bukan kali pertama di kediaman Dedi. Akan tetapi sudah yang kesekian kalinya ditemukan ular di rumahnya. Bahkan sudah ada belasan ekor yang telah ia tangkap.
“Sebelumnya ada ular juga yang masuk, saat itu saya sedang tertidur dan tiba-tiba seekor anak ular jatuh dari atas plafon rumah,” ungkap dia.
Dia sudah sangat resah dengan banyaknya ular tersebut, karena sering memakan ternak warga. “Kalau ada yang mau menawarnya, akan saya jual ular ini, dan kalau tidak ada yang mau menawarnya, akan saya pelihara sendiri,” pungkasnya. (*)
No Responses