## Wawako Tinjau Pembangunan
PALEMBANG- Pembangunan Jembatan Musi IV yang menghubungkan antara Pasar Kuto (Seberang Ilir) dan 13 Ulu (Seberang Ulu), saat ini sudah rampung 39 persen. Ditargetkan, Agustus 2018 seluruh pembangunan jembatan yang memiliki panjang 1.124 meter ini selesai dan sudah bisa dilintasi.
“Sekarang kita sedang melakukan pembangunan di pilar P7 dan P8. Untuk bentang utama jembatan, sekarang sedang pemasangan plat lantai,” kata Suwarno, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Jembatan Musi IV, kemarin (20/2/2017).
Diakui Suwarno, progres pembangunan 39 persen tersebut, sesuai dengan jadwal. “Untuk pembangunan jembatan ini kita harus fokus untuk bangunan bagian bawah, sama seperti pembangunan fly over atau LRT. Kalau bagian atas itu bisa lebih cepay,” ujar dia.
Saat ini, lanjut dia, sudah tidak ada kendala berarti lagi untuk pembangunan Jembatan Musi IV ini. Hanya saja, ada lahan dengan luas 1.200 meter persegi yang belum dibebaskan, karena bangunannya merupakan aset milik Kodam II/Sriwijaya.
“Bangunan di lahan ini milik Kodam, kita sudah koordinasi dan kami minta ini dihibahkan. Sekarang lagi proses untuk penyelesaiannya,” paparnya.
Jika masalah lahan ini sudah selesai, sambung Suwarno, maka pihaknya bisa langsung membangun beberapa pilar lagi. “Ya, kita belum bisa kerja karena masalah lahannya belum tuntas,” ujarnya.
Sedangkan untuk pemasangan tiang pancang di sungai, lanjut Suwarno, saat ini sedang dilakukan perbaikan tiang pancang yang rusak, akibat ditabrak kapal beberapa waktu lalu. Dari 24 tiang pancang yang sudah dipasang, 6 tiang pancang rusak dan sekarang sedang diperbaiki. “Sekarang tinggal dua tiang pancang lagi di sungai dari 6 yang rusak,” paparnya.
Suwarno menambahkan, untuk tahun ini pemerintah pusat menganggarkan dana Rp 159 miliar dari APBN. “Tahun lalu Rp 210 miliar, tahun depan masih ada sekitar Rp 100 miliar. Jika tak ada aral maka Februari 2018 pembangunan jembatan selesai. Dan Agustus 2018 semua sudah rampung sampai finishing dan ornamennya. Nanti, pakai ornamen khas Palembang,” bebernya.
Sementara Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda yang langsung meninjau lokasi mengharapkan, pembangunan Musi IV ini bisa rampung sesuai jadwal. Dan sebelum Asian Games 2018 bisa dilintasi. “Soal lahan yang belum selesai, kita akan segera selesaikan. Dari Kodam sendiri mau, tapi memang mereka harus melewati prosedur dulu untuk penghapusan aset,” ujarnya.
Musi IV sendiri, lanjut perempuan yang akrab disapa Finda ini, akan sangat berarti bagi warga Palembang. Karena, ini bisa menjadi jalur alternatif bagi warga untuk ke Seberang Ilir atau Seberang Ilir. “Kita harapkan ini juga bisa mengurai kemacetan, karena kendaraan tidak tertumpu lagi di Ampera,” tukasnya. (ika)
No Responses