PRABUMULIH - Hujan deras yang melanda Kota Prabumulih dan sekitarnya, Senin malam (10/4) sekitar pukul 23.00 WIB, membuat ketinggian air sungai Bulo Itam meningkat dan nyaris meluap.Akibatnya, pondasi dan gorong-gorong sebuah jembatan di kawasan Jalan Tenggamus Kelurahan Muara Dua Kecamatan Prabumulih Timur terkikis alias ambrol. Informasi dihimpun, terkikisnya pondasi jembatan Bulo Itam itu bermula dari hujan deras yang melanda kota Prabumulih yang berlangsung sekitar 3 jam lebih.
Akibat kondiii itu, air sungai meluap dan menghantam tepian di sepadan sungai itu termasuk pondasi jembatan di jalan tenggamus. Derasnya terjangan air sungai, perlahan-lahan pondasi jembatan terkikis dan ambrol. Namun untungnya, pondasi yang terkikis tersebut tidak sampai kebadan jalan sehingga kendaraan masih dapat melintas. Terkikisnya pondasi jembatan di jalan tenggamus itu, membuat warga khawatir kerusakan akan bertambah parah apabila hujan deras kembali turun. Warga khawatir, jembatan tersebut nantinya akan putus dan menyebabkan akses jalan menjadi terputus.
“Kalau diperhatikan, bagian bawah jembatan ikut terkikis jugo,” ujar Afriyal Antoni, warga Kelurahan Muara Dua, Selasa (11/4).Dikatakan Afriyal yang juga merupakan anggota Tagana ini, pihaknya telah melaporkan kepada lurah setempat terkait kondisi jembatan itu. “Sudh kami laporkan dan pak lurah juga sudah turun meninjau kelapangan,” ungkapnya.
Sementara itu, Agus warga lainnya meminta, agar pemerintah segera memperbaiki jembatan yang terkikis itu agar kondisinya tidak bertambah parah. “Kami minta cepat dibagusi, soalnyo kalu dibiarkan biso-biso jembatan ini putus,” tuturnya. Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), M Supi ST mengaku, belum mendapatkan laporan mengenai jembatan yang terkikis akibat hujan. “Belum ada laporannya, tapi kalau memang ada kami akan segera turun untuk mengecek kelapangan,” katanya. Lebih lanjut Supi menuturkan, jika nantinya berdasarkan hasil pengecekan benar-benar dibutuhkan perbaikan maka pihaknya kan langsung memperbaiki jalan itu dengan menggunakan dana tanggap darurat. (abu)
No Responses