/// Gaet Pekerja Informal
PALEMBANG - Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Sumbagsel menargetkan kepesertaan baru sebanyak 2 juta perkerja baik formal maupun informal. Untuk Sumsel sendiri, BPJS Ketenagakerjaan menargetkan sebanyak 30 persen dari target Sumbagsel.
Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagsel, Arief Budiarto mengatakan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan terbagi jadi dua kategori. Yakni pekerja penerima upah (PPU) serta pekerja bukan penerima upah (PBPU). Kepesertaan PPU cukup tinggi. Sehingga, jajarannya lebih fokus untuk menggaet PBPU.
“Kalau kepesertaan PPU sudah cukup banyak. Walaupun kesadaran perusahaan masih kurang. Namun, kami dapat memberikan tekanan dengan menjalankan sanksi yang sudah tertuang dalam UU No 40 Tahun 2004 tentang jaminan sosial,” katanya saat diwawancarai seusai mengelar jalan santai bersama dalam rangka memperingati hari buruh di Halaman DPRD Sumsel, kemarin.
Ada dua program jaminan sosial yang bisa diikuti oleh PBPU. Yakni jaminan kematian dan kecelakaan kerja. Biaya yang dikeluarkan oleh pekerja per bulannya hanya sebesar Rp 16.800. Sehingga sangat terjangkau.
Dijelaskan Arief, saat ini pekerja di sektor informal cukup berkembang. Terlebih lagi banyak masyarakat yang tergabung sebagai mitra aplikasi transportasi online. “Jumlahnya kian hari kian bertambah. Namun, jaminan sosial saat mereka bekerja tidak ada. Makanya, kami mensosialisasikan pekerja untuk ikut serta ke program ini,” katanya.
Arief menjelaskan sesuai dengan amanat undang-undang, pihaknya menargetkan 2019 selurub pekerja di Indonesia bisa tercover program jaminan sosial. Mengejar target tersebut, pihaknya bekerja sama dengan Disnakertrans Provinsi Sumsel untuk mensosialisasikan program jaminan sosial ke perusahaan ataupun pekerja informal. “Tidak hanya ke pekerja informal, sosialisasi juga dilakukan ke perusahaan yang belum memenuhi kewajibannya. Termasuk pengenaan sanksi ke perusahaan,” ucapnya.
Sementara itu, Kadisnakertrans Provinsi Sumsel, Khoimudin mengatakan program sosialisasi ke perusahaan terus digalakkan. “Sosialisasi ke perusahaan kami gelar rutin. Sasarannya ke seluruh perusahaan. Khusus Sumsel, kami banyak fokus ke perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan,” terangnya.
Ia juga mengimbau bagi pekerja informal agar segera mendaftarkan kepesertaannya ke BPJS Ketenagakerjaan. “Manfaat yang didapat sangat banyak. Santunan dan perawatan jika sewaktu-waktu mengalami kecelakaan kerja,” pungkasnya. (cw05)
No Responses